BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 di Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro resmi dinyatakan selesai, Rabu (28/10). Kegiatan yang berlangsung selama 21 hari itu telah menuntaskan beberapa program pembangunan di desa setempat.
"Program yang paling penting yaitu bedah rumah bagi warga miskin di desa setempat. Ada sebanyak 25 unit rumah yang kita bedah (renovasi,red)," ujar Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas usai upacara, Kamis siang (28/10).
Baca Juga: Polsek Prajurit Kulon Ikuti Peluncuran Gugus Tugas Polri Mendukung Program Ketahanan Pangan
TMMD itu TNI mengusung enam program utama, diantaranya pavingisasi jalan poros desa, jalan lingkung, renovasi rumah, renovasi mushola, renovasi jembatan dan saluran irigasi pertanian.
"Program non fisik ada penyuluhan pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan dan pelayanan pembuatan SIM gratis oleh Polres Bojonegoro," paparnya.
Total anggaran yang dikeluarkan pada kegiatan TNI membangun desa itu senilai Rp1.4 M yang diambilkan dari APBD Bojonegoro tahun 2015. "Respon masyarakat sangat baik. Bahkan banyak masyarakat yang meminta untuk dilakukan kegiatan TMMD ditahun berikutnya," katanya.
Baca Juga: Kapolri dan Panglima TNI Luncurkan Gugus Tugas Polri Mendukung Program Ketahanan Pangan di Sidoarjo
Donova berharap masyarakat sekitar dapat merawat dan menjagfa fasilitas yang telah dibangun tersebut. Selain itu, bagi rumah warga yang dibedah, diharapkan dapat tinggal dengan nyaman bersama keluarga. "Desa bakung termasuk desa yang masih tertinggal, sehingga kita tempati TMMD," pungkasnya. (nur/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News