Serunya Lokakarya Media 2025 SKK Migas - KKKS Jabanusa: Susur Kaki Gunung Merbabu Hingga Workshop

Serunya Lokakarya Media 2025 SKK Migas - KKKS Jabanusa: Susur Kaki Gunung Merbabu Hingga Workshop Para peserta Lokakarya Media 2025 - SKK Migas KKKS Jabanusa saat mengikuti jelajah alam di Kopeng Treetop Adventure Park, di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

SEMARANG, BANGSAONLINE.com - Lokakarya Media 2025 yang digelar Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara (Jabanusa) berlangsung seru, 6-8 Oktober 2025.

Acara yang mengundang puluhan pimpinan media dari Jawa Timur dan Jawa Tengah ini dihelat di Semarang, dengan beragam agenda kegiatan.

Diawali dengan outbond di Kopeng Treetop Adventure Park, di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Selasa (7/10/2025). Selama kegiatan, para peserta diajak untuk menyusuri hutan pinus yang berada di kaki Gunung Merbabu dengan ketinggian 1.700 mdpl.

Layaknya outbond, peserta menempuh jalan terjal khas pegunungan yang diselingi aneka fun games. Mulai dari mengingat kalimat, membangun menara menggunakan stik kayu, team building, dan sejumlah kuis lainnya.

Suwandi, salah satu peserta lokakarya, mengaku tak merasakan lelah meskipun harus berjalan dengan medan yang naik turun. Sebab, selama perjalanan disuguhi pemandangan alam berupa pohon pinus yang menyejukkan.

"Acaranya seru, kita bisa bertemu dengan banyak pimpinan media, sekaligus membangun silaturahim," ujar Suwandi yang juga Ketua PWI Tuban ini.

Usai jelajah alam di Kopeng Treetop Adventure Park, malam harinya peserta diajak untuk gala dinner sekaligus dihibur oleh penampilan Pagi Boeta, band unik yang dikenal dengan pembawaan lagu medley disertai humor dan cosplay artis.

Peran Media di Sektor Hulu Migas

Dalam sambutannya, Anggono Mahendrawan, Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa, menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan media yang selama ini mengawal kegiatan hulu migas. Ia menyebut, sukses dan lancarnya kegiatan hulu migas tak lepas dari peran media yang merupakan mitra strategis, khususnya dalam hal mengedukasi masyarakat.

"Peran media selama ini benar-benar terasa manfaatnya bagi sektor hulu migas," katanya.

Dalam kesempatan itu, Anggono menegaskan SKK Migas terbuka dengan kritik dan saran dari rekan-rekan media.

"SKK Migas tak anti kritik. SKK Migas dan KKKS selalu terbuka terhadap masukan-masukan yang konstruktif untuk masa depan industri hulu migas," ujarnya.

Menurutnya, masyarakat selama ini dapat mengetahui informasi, sekaligus memahami tantangan dan peluang di sektor hulu migas, berkat media.

"Itu sebabnya kami sangat menghargai peran media. Untuk itu, kami terbuka menerima kritik yang konstruktif," jelasnya.

Anggono berharap kerja sama antara SKK Migas dengan media dapat terus terjalin. "Karena tujuan kita sama, untuk bangsa dan negara," ujarnya.

Ia menambahkan, bahwa industri hulu migas punya peran strategis untuk menopang perekonomian nasional. Karena itu, prosesnya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk media.

Mengingat, tantangan yang dihadapi cukup besar, di antaranya harga minyak dunia yang fluktuatif, isu lingkungan, hingga perubahan iklim.

Dalam kesempatan itu, Anggono juga berkesempatan menyerahkan penghargaan kepada tiga peserta UKW terbaik yang digelar SKK Migas Jabanusa bekerja sama dengan Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS).

Sebelumnya, UKW diadakan di Surabaya dengan diikuti 65 peserta dari berbagai media, baik cetak, elektronik, dan siber.

Anggono mengatakan, dukungan terhadap penyelenggaran UKW ini merupakan upaya SKK Migas untuk mendukung peningkatan SDM wartawan, demi menciptakan jurnalisme berkualitas.

"Karena karya jurnalistik yang akurat dan berkualitas tergantung pada kapasitas jurnalis,” tuturnya.

Workshop Masa Depan Media

Workshop membahas masa depan media lokal menjadi salah satu agenda dalam Lokakarya Media 2025 yang digelar Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara (Jabanusa), 6-8 Oktober 2025.

Workshop ini menghadirkan dua narasumber, yakni Muhammad Jazuli, Komisi Pengaduan dan Penegakan Dewan Pers yang membawakan materi "Pedoman Dewan Pers dalam Menggunakan AI di Media serta Mediasi antara Media dan Publik" untuk sesi pertama.

Sementara sesi kedua menghadirkan Riza Primadi selaku Media and Communication Expert, dengan tema "Pengembangan Bisnis Model dan Landscape Media di Era Baru".