LONDON, BANGSAONLINE.com – Orang tua balita perempuan (4), kebingungan, karena anaknya menderita terus menggigil dan deman sepanjang hari selama tiga bulan terakhir. Dokter pun dibuat bingung.
Namun, foto rontgen menemukan hal yang tak wajar. Agaknya si balita telah menelan penjepit rambut. Bahkan penjepit itu sudah menembus ginjalnya.
Baca Juga: Mengapa Jupiter Punya Cincin, Sedangkan Bumi Tidak? Ini Penjelasannya
Awalnya, dokter mendiagnosa si perempuan sakit infeksi saluran kemih, karena ia menderita sakit di perut kanan atas dan antara tulang rusuk dan pinggul. Meski sudah diberi antibiotik tak juag sembuh, akhirnya difoto rontgen.
Didapat, dalam perut Balita bersarang penjepit rambut. Dia mengaku, telah menelannya sekitar satu bulan sebelum sakit. Tapi, orangtuanya yang diberitahu, menganggap enteng.
Nasib si Balita lebih beruntung karena terselamatkan. Tidak dengan Summer Steer (4). Dia meninggal, setelah menelan baterai kancing, 30 Juni lalu.
Baca Juga: Ratusan Wisudawan Universitas Harvard Walk Out, Protes 13 Mahasiswa Tak Lulus karena Bela Palestina
Usai menelan baterai litium itu, dia muntah darah, dan merasakan panas di tenggorokan, serta mendadak mendapat serangan jantung. Akhirnya dia pingsan, dan tewas.
Balitadari Queensland, Australia ini dibawa ke Rumah Sakit Noosa setelah dia mulai mengeluh dari perut sakit, suhu tinggi dan pergerakan usus hitam.
Diperkirakan sekitar 260 anak-anak menelan baterai lithium setiap tahun di Australia. Ketika tertelan, baterai akan basah oleh air liur, dan inilah yang akan membakar jaringan di sekitarnya.
Baca Juga: Viral, Surat Suara di Taiwan Sudah Dicoblos Paslon Nomor Urut 3, KPU: Hoaks
Kompetisi dan Konsumen Australia Komisi telah bertemu dengan produsen baterai dan pengecer untuk membahas langkah-langkah untuk membuat produk yang lebih aman untuk anak-anak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News