JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Sebanyak tiga desa di Kabupaten Jombang menciptakan produk kreatif. Mereka memproduksi sabun yang diberi nama Jombang Wangi. Walhasil produk UBK (Usaha Bersama Komunitas) itu mulai dilirik warga.
Tiga desa itu masing-masing, Desa Banjardowo, Desa Mojongapit, dan Desa Denanyar, Kecamatan Jombang Kota. "Kemarin produk sabun Jombang Wangi ini kita launching di balai Desa Banjardowo," ujar Suparman, Ketua UBK Jombang dilansir beritajatim.com, Minggu (20/12).
Baca Juga: Pria dari Tuban Tewas Tersangkut Kabel Putus di Jombang
Suparman menjelaskan, produk dengan label Jombang Wangi terdiri dari tiga jenis sabun, di antaranya adalah sabun cuci piring, sabun cuci pakaian serta sabun pelembut dan pewangi pakaian. "Ini merupakan program dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi sebagai upaya kemandirian masyarakat," katanya.
Sebagai langkah awal, lanjutnya, Kementerian Desa memberikan bantuan berupa alat produksi, pelatihan, dan juga bahan baku selama tiga bulan. Barang produksi komunitas usaha dari tiga Desa ini diharapkan mampu bersaing dengan produk-produk yang sudah beredar di pasaran.
"Jadi nantinya masyarakat tidak usah membeli produk dari luar, cukup dengan produk yang dibuat oleh masyarakat Jombang sendiri," ungkapnya.
Baca Juga: Ujicoba Pembelian dengan QR Code, Konsumen Pertalite di Jombang Beri Apresiasi
Kepala Desa Banjardowo Irwanto mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, sasaran dari produk UBK adalah para ibu rumah tangga. Sedangkan sektor pemasaran, desa akan membantu semaksimal mungkin. "Harapannya ke depan juga mampu menyerap banyak tenaga kerja," ujar Irwanto.
Program Kementerian Desa diselenggarakan di 36 Kabupaten dan Kota, Dari tiap Kabupaten Kota dipilih satu Kecamatan yang diwakili oleh tiga Desa. Jadi ketiga Desa yang tergabung dalam UBK tersebut mewakili Kabupaten Jombang dalam melaksanakan program dari Kementrian Desa.
Irwanto mengatakan, tiga macam produk sabun tadi dibandrol dengan harga promo Rp 5 ribu per botol dengan ukuran kemasan 500 mililiter. Karena harga yang cukup miring itu, produk Jombang Wangi diserbu ibu-ibu rumah tangga.
Baca Juga: Jadi Gunjingan Warga, Oknum Kades di Jombang Gadaikan Mobil Siaga Desa dan Motor Dinas
"produksi pertama yang diluncurkan sebanyak 200 botol lebih, namun dalam waktu kurang dari setengah jam sabun itu sudah ludes diborong warga," pungkas Suparman. (jat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News