Kedua tersangka saat diamankan di Mapolres Kediri. foto: dendi martoni/ BANGSAONLINE
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dua Pengedar narkoba Totok Sushardianto alias Blungki (43) dan Mustamar (30) warga Desa Tulungrejo Kecamatan Kabupaten Kediri, Selasa (12/1) kemarin diringkus anggota Buser Satreskoba Polres Kediri. Dari tangan kedua pelaku itu petugas mengamankan barang bukti 199 butir narkoba jenis pil dobel L.
Informasi yang dihimpun penangkapan kedua pelaku pengedar narkoba ini bermula dari hasil penyelidikan petugas. Pasalnya, di wilayah Tulungrejo sering digunakan transaksi peredaran narkoba. Petugas pun mencurigai Totok yang penjual nasi goreng.
Baca Juga: Polres Kediri Tangkap 6 Terduga Pengguna dan Pengedar Narkoba, Salah Satunya Oknum Anggota Polsek
Totok yang memiliki rambut pirang gondrong ini saat di area taman kilisuci langsung diringkus. Saat digeledah, petugas menemukan 190 butir pil dobel L dari saku celananya. "Pelaku diringkus tanpa ada perlawanan. Saat diinterogasi Totok mendapatkan pil dobel L dari Mustamar," ungkap Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Bowo Wicaksono.
Petugas langsung bergegas mencari rumah Mustamar. Mustamar yang saat itu berada di rumah langsung diringkus. Dari tangan Mustamar ini petugas menemukan 9 butir pil dobel L. "Pelaku (Mustamar, red) pernah masuk tahanan pada 2006 dengan kasus yang sama," terang AKP Bowo.
Kedua pelaku lalu digelandang ke Mapolres Kediri guna pemeriksaan lebih lanjut. Dari keterangan kedua pelaku mereka bertemu di tempat isi air isi ulang. Totok langsung menanyakan pil dobel L kepada Mustamar. "Mustamar mencarikan Totok dengan harga 1000 butir seharga Rp 280 ribu," tuturnya.
Baca Juga: Respons Kapolres Kediri soal Penangkapan Anggota Terlibat Kasus Narkoba
Setelah mendapatkan barang dari Mustamar, Totok langsung menjualnya ke pelanggannya seharga Rp 55 ribu 100 butir. "Saat ini kami melakukan pengembangan atasnya Mustamar," tandasnya. (den/rif/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
