Dikirim Menggunakan Perahu, Soal Unas untuk Dua Pulau di Sumenep Dibungkus Palstik

Dikirim Menggunakan Perahu, Soal Unas untuk Dua Pulau di Sumenep Dibungkus Palstik Petugas saat menaikkan naskah Unas ke perahu. foto: rahmatullah/ BANGSAONLINE

SUMENEP, BANGSAONLINE.com – Naskah Ujian Nasional (Unas) tingkat SMA dan sederajat untuk Pulau Gili Genting dan Pulau Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, didistribusikan menggunakan perahu tradisional, Sabtu (2/4).

Menariknya, semua naskah dibungkus kantong plastik. Itu dilakukan guna mengantisipasi basah akibat dihantam gelombang. Di perairan menuju dua pulau itu memang terlihat ombak lebih tinggi daripada hari-hari sebelumnya, sekitar 1 meter.

Baca Juga: Kabid GTK Disdik Sumenep Apresiasi Pengawas Berprestasi di Jambore GTK Hebat 2024

Naskah itu diambil di Polres Sumenep sebenarnya masih belum terbungkus kantong plastik. Tapi sesampainya di pelabuhan Cangkareman, Kecamatan Bloto, yang merupakan penyebarangan ke dua pulau itu, petugas kepolisian dan petugas lembaga penyelenggara berinisiatif membungkus naskah soal Unas itu. Mereka khawatir dokumen negara itu basar karena ketinggian ombak tidak seperti biasanya.

Kapolsek Gili Genting, AKP Suwardi, memaparkan selain khawatir basah karena ketinigian ombak, juga mengantisipasi guyuran hujan yang bisa turun tanpa diduga sebelumnya. Sehingga petugas kepolisian beserta penyelenggara memilih membungkus semua naskah Unas itu dengan kantong plastik.

“Dengan kondisi cuaca seperti saat ini, kami tidak ingin mengambil risiko lebih. Makanya, kami lebih memilih berinisiatif membungkus semua naskah ujian itu,” paparnya.

Baca Juga: Kemenag Sumenep Gelar AKGTK

Dia memastikan anggotanya akan terus mengawal proses pendistribusian itu hingga tiba di lokasi. Hal itu guna memastikan semua naskah itu aman dan tidak bocor ke publik.

Sementara pemilik perahu pengangkut naskah Unas, Ahmad Rahman, menyediakan terpal yang dijadikan sebagai atap perahu. Katanya, hujan bisa turun saat perjalan karena memang masih musim penghujan, bahkan ombak juga tiba-tiba yang bisa menyebabkan barang bawaan basah kuyup.

“Perjalanan ke dua pulau itu memakan waktu dua jam. Saya menyediakan terpal untuk menjaga situasi,” paparnya.

Baca Juga: Pengawas Disdik Sumenep Torehkan Prestasi di Jambore GTK Hebat 2024

Sekedar mengingatkan, jumlah peserta Unas di Kabupaten Sumenep untuk tahun ini di antaranya SMA sebanyak 4.350 siswa, MA sebanyak 5.434 siswa, SMK sebanyak 1.328 siswa, dan SMALB sebanyak 3 siswa. (mat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO