Zulkifli Hasan Tahlil dan Yasinan di Makam Sunan Ampel

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menziarahi makam Sunan Ampel, Kamis (12/5) malam atau malam Jumat. Politisi PAN yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI itu mengaku merinding saat berziarah sekaligus membaca Tahlil dan Yasin di pusara makam Sunan Ampel. Politisi yang akrab disapa Zulhas merasakan ada getaran spritual luar biasa saat berada di komplek makam penyebar Islam di Nusantara tersebut.

Dalam agenda Safari Kebangsaan itu, Zulhas didamping sejumlah jajaran pengurus DPP PAN dan DPW PAN Jatim, seperti Masfuk (ketua DPW PAN Jatim), Edy Suparno (Sekjen DPP PAN), Kuswiyanto (sekretaris DPW PAN Jatim), Rizki Sadiq (DPR RI), Sungkono (DPR RI), Dhimam Abror (wakil ketua), Moh Aqib (DPRD Jatim), Suli Da'im (DPRD Jatim), Agus Maimun (DPRD Jatim), Basuki Babussalam, Siti Rafika Hardhiansari (Ketua PUAN Jatim) dan masih banyak lagi.

Ziarah dan Tahlil bersama dipimpin langsung oleh takmir masjid Sunan Ampel, Gus Azmi dimulai dengan pembacaan Surat Yasiin, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Tahlil dan ditutup dengan do'a. Usai ziarah kubur, Zulkifli Hasan mengaku tujuan ziarah kali ini adalah untuk mendoakan orang yang sangat berjasa bagi Islam Nusantara dan Islam Berkemajuan.

"Sunan Ampel itu pelopor dakwah Islam di Nusantara sehingga Islam bisa seperti sekarang ini di Indonesia," ujar besan Amien Rais ini.

Ia juga mengaku terbiasa berziarah ke makam orang-orang yang banyak berjasa terhadap bangsa khususnya umat Islam di Indonesia. "Kita jangan sampai melupakan sejarah dan jasa orang-orang terdahulu. Kita bisa seperti sekarang itu juga berkat perjuangan yang tak kenal lelah dan pendekatan budaya sehingga Islam mudah diterima masyarakat," ungkap Zulkifli Hasan.

Sebelum ke Sunan Ampel, lanjut Zulkifli, dirinya beberapa waktu ali juga menyempatkan diri ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati di Cirebon. Bahkan setelah ke Sunan Ampel, dia juga akan berziarah ke Makam Sunan Bungkul di Surabaya.

Dalam kesempatan itu, Zulkifli bersama rombongan juga menyempatkan diri beranah tamah dengan takmir masjid Sunan Ampel serta beberapa ulama dan kiai Surabaya.

"Orang Indonesia harus memiliki ciri khas, seperti kekeluargaan, toleransi, dan hormati budaya lokal agar bisa harmoni dalam kebhinekaan," tambah politisi asli Lampung ini.

Alumni SMA Negeri 53 Jakarta Timur itu juga berharap masjid dan makam Sunan Ampel dijaga dengan baik karena sudah masuk wisata religi yang bisa dikenang hingga generasi mendatang. "Wisata religi seperti makam Sunan Ampel ini bisa menjadi bukti bahwa Islam Indonesia itu Islam yang Rahmatan Lil Alamin," pungkasnya. (mdr/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News