Diskusi Banjir Waru, Pemkab Sidoarjo Paparkan Tiga Program Penanganan

Diskusi Banjir Waru, Pemkab Sidoarjo Paparkan Tiga Program Penanganan AJAK MASYARAKAT BERPERAN: Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin saat hadiri diskusi bahas penanhanan banjir Waru, di Gedung Rektorat Unsuri, Kecamatan Waru, Rabu (9/11). foto: mustain/ bangsaonline

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin menyatakan untuk menangani banjir yang merendam kawasan Kecamatan Waru kala musim hujan, Pemkab telah telah menyiapkan program jangka pendek, menengah dan panjang.

Untuk jangka pendek, melakukan normalisasi Avour Buntung. Jangka menengah, pada APBD 2017, dialokasikan Rp 20 Miliar untuk penanganan banjir. Sedangkan jangka panjang, Pemkab mengusulkan pembangunan tiga buah dam (pintu air) ke pemerintah pusat.

Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo

Itu disampaikan Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin kala menghadiri diskusi mengatasi banjir Waru, di Gedung Rektorat Unsuri, Waru, Rabu (9/11). "Ketepatan saya yang menandatangi pengajuan anggaran ke pusat untuk pembuatan tiga pintu air. Semoga pengajuan itu disetujui dan pembangunan tiga pintu air terwujud," harapnya.

Tak hanya itu, Wabup juga mengajak warga untuk berperan mengatasi banjir di kawasan Kecamatan Waru akibat meluapnya Kali Buntung. Caranya menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah ke sungai dan saluran air.

Dalam penanganan banjir, sambung mantan anggota DPRD Sidoarjo tiga periode berturut-turut itu, juga melibatkan banyak pihak terkait. Mulai PU Pengairan, PU Bina Marga dan SKPD lainnya. "Saya juga masyarakat Waru, dan tidak berkeinginan banjir ini menjadi momok atau kesedihan masyarakat kala musim hujan tiba," tukas Nur Ahmad.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Dugaan Korupsi Insentif BPPD Sidoarjo: 4 Saksi Bantah Terima Uang

Kades Janti, M Irsyad menyatakan, banjir Waru harus disikapi serius oleh . Dia berharap penanganan jangka pendek, menengah dan panjang yang sudah dirancang untuk diwujudkan.

Pihaknya pun siap mendukung pemkab untuk sosialisasi agar warga tidak membuang sampah ke sungai. "Kami juga meminta agar pekerjaan normalisasi Avour Buntung dikerjakan maksimal," tandas M Irsyad.

Dalam diskusi ini, banyak juga usulan dari kepala desa dan masyarakat korban banjir rutin di Waru misalnya permintaan penyediaan pompa air, plensengan bibir sungai antisipasi Avour Buntung meluap dan lain sebagainya. Wabup hadir didampingi Kepala Bappeda Sulaksono dan Kepala Dinas PU Pengairan Fatkhurrahman. Dari DPRD Sidoarjo, hadir anggota Komisi C Abdillah Nasih. (sta/rev)

Baca Juga: Pastikan Layanan Kesehatan Optimal, Pjs Bupati Sidoarjo Sidak RSUD Notopuro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO