BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Banjir luapan air Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro terus meluas. Sejak kemarin banjir mulai menggenangi ratusan desa yang tersebar di 16 kecamatan. Saat ini air di wilayah hulu Bojonegoro sedang stabil, namun di wilayah hilir masih terus naik, yakni di perbatasan Bojonegoro - Lamongan, tepatnya di Kecamatan Baureno.
Saat ini air masih terus naik dan menggenangi ratusan rumah warga. Selain itu, puluhan kilometer jalan poros desa dan ribuan hektare tanaman padi juga terendam banjir. Di Desa Kalisari, Pomahan dan Kadungrejo misalnya, banjir terus naik.
Baca Juga: Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
Bahkan para warga di Desa Kalisari terisolir. Sebab, jalan utama yang biasa dilewati sedang terendam air setinggi 70 cm hingga 1 meter. Meski demikian, sebagian warga masih banyak yang nekat melintas.
"Setiap kali air bengawan banjir pasti warga terjebak, karena jalan satu-satunya terendam air," kata Muhadi, salah satu warga Desa Kalisari, Kecamatan Baureno, Minggu siang (27/11).
Di desa setempat terdapat empat dusun, antara lain Kalisari, Mojopencol, Mojosari dan Sekalang. Ada sekitar 2.000 kepala keluarga di empat dusun tersebut. "Sebetulnya rumah-rumah belum banyak yang tergenang, hanya jalan utama saja. Tapi kalau airnya tambah besar ya kemungkinan banyak yang tergenang," jelasnya.
Baca Juga: Perahu Bocor, Empat dari 3 Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas
Saat banjir seperti ini, masyarakat setempat tidak banyak yang beraktivitas di luar desa. Warga memilih berdiam di rumah sambil menunggu perkembangan air. "Biasanya warga sini banyak yang berjualan di pasar babat. Tapi kalau banjir ya banyak yang libur," tambahnya
Sementara ketinggian air Sungai Bengawan Solo di papan duga Taman Bengawan Solo (TBS) Bojonegoro terpantau pada titik 14.82 peilschall pada pukul 12.00 WIB. Kondisi air stabil sejak pukul 10.00 WIB. Jika tidak ada hujan lokal, ketinggian air sungai terpanjang di pulau jawa itu nanti malam diprediksi sudah turun. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News