Jalan di Senori yang rusak parah ditanami pisang dan tebu oleh warga. foto: AHMAD/ BANGSAONLINE
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Gara-gara rusak parah sehingga kerap menimbulkan kecelakaan, jalan di Kecamatan Senori tepatnya berada di Desa Sidoharjo ditanami pohon pisang dan tebu oleh warga setempat. Mereka terpaksa melakukan itu sebagai tanda agar warga yang melintas hati-hati dan mencegah terjadinya kecelakaan lagi.
Selain sebagai pertanda, tanam pohon pisang dan tebu tersebut juga sebagai bentuk protes pada Pemerintah Kabupaten Tuban dan Pertamina EP. Pasalnya selama ini jalur itu dilalui Pertamina EP untuk mengangkut alat berat (moving).
Baca Juga: Ini Kata Komisi I DPRD Tuban saat Tinjau Jalan Desa Leran Wetan yang Rusak Akibat Kendaraan Tambang
“Jalan tak kunjung diperbaiki dan sering menimbulkan kecelakaan. Kemarin anak sekolah jatuh gara-gara menghindari jalan berlubang. Sehingga, oleh warga ditanami pohon pisang dan tebu,” ujar Masmudi warga yang rumahnya berdekatan dengan jalan berlubang tersebut.
Ia membenarkan bahwa jalur tersebut rusak lantaran kerap digunakan moving alat berat oleh Pertamina EP, terutama yang di Dusun Tapen, Desa Sidoharjo. Untuk itu, warga berharap agar segera ada pembenahan. "Minimal ada perbaikan sementara," pintanya.
“Kita minta pemerintah segera turun dan memperbaiki kondisi jalan. Karena sangat mengganggu arus lalu lintas dan rawan kecelakaan,” harap salah satu pemilik warung makan di simpang pertigaan Desa Sidoharjo Kecamatan Senori itu.
Baca Juga: Protes Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Senori Tuban Tanam Puluhan Pohon Pisang di Tengah Jalan
Terkait hal ini, Camat Senori Eko Julianto, ketika dikonfirmasi mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pertamina EP.
“Sudah kami koordinasikan dengan pihak Pertamina EP dan kami juga meminta agar dilakukan perbaikan sementara, sambil menunggu proses moving alat berat Pertamina EP selesai,” akunya.
Sementara Field Manager Pertamina EP, Agus Amperianto saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com melalui selulernya belum memberikan jawaban. Ia berdalih dirinya sedang sibuk. "Bentar mas masih ada rapat, nanti saya telpon," kelitnya.
Baca Juga: Cegah Laka Lantas, Biker Tuban Bersama Satlantas Bersihkan Tumpahan Cor dan Beri Tanda Jalan Rusak
Sekedar Informasi, Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori merupakan desa yang berdekatan dengan eksplorasi pengeboran Minyak di lokasi Tapen 1 dan Tapen III dan pada tahun 2016. Di lokasi itu Pertamina EP melakukan pengeboran di Tapen II. Namun, di akhir tahun 2016 hasil eksplorasi tidak ditemukan kadar minyak di sumur Tapen II. Sehingga, sejak itu Pertamina EP mulai melakukan moving alat berat dari lokasi Tapen II Kecamatan Senori menuju Lokasi pengeboran di Jamprong, Kecamatan Kenduruan. (ahm/wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
