GRESIK, BANGSAONLINE.com - Mutasi gerbong I pemerintahan Bupati Sambari Halim Radianto - Wabup Moh Qosim (SQ) jilid II dipastikan digelar akhir Desember 2016.
Sebab, bulan Desember ini adalah bulan terakhir untuk menggulirkan mutasi bersamaan dengan pengukuhan pejabat baru berdasarkan Perda (peraturan daerah) tentang OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang mengatur tentang SOTK (Struktur Organisasi Tata Kerja) baru.
Baca Juga: Rekom Mendagri Turun, Hari ini Bupati Gresik Lantik Ulang 143 Pejabat
"Kalau mengacu PP (Peraturan Pemerintah) Nomor 18 Tahun 2016, tentang OPD, SQ tinggal punya waktu hingga akhir bulan Desember untuk melakukan pelantikan pejabat di SOTK baru," kata Ketua BPP (Badan Pembentukan Perda) DPRD Gresik, Suberi, SH kepada BANGSAONLINE.com, kemarin.
Karena itu, lanjut Suberi, Bupati Desember ini sudah harus final menyiapkan personel OPD dan melakukan pelantikan dan pengukuhan pejabat. "Ya kurang lebih masih ada jeda waktu seminggu bagi Bupati untuk melakukan pelantikan pejabat. Sebab, Januari 2017 sudah harus start atau jalan," terang anggota FPD DPRD Gresik ini.
Sementara itu, di lingkup Pemkab Gresik sudah ramai diperbincangkan bahwa jadwal mutasi gerbong I akan digelar antara Jumat (23/12), atau Selasa (27/12).
Baca Juga: Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
"Mutasi antara 23 atau 27 Desember," kata salah satu pejabat terpercaya di lingkup Pemkab Gresik, Rabu (21/12).
Menurutnya, molornya mutasi gerbong I ini disebabkan bongkar pasang pejabat atas permintaan Bupati karena kurang sreg. "Hal ini yang membuat mutasi molor terus," ungkap pejabat tersebut.
"Namun, pada Selasa (20/12), semuanya sudah klir dan finishing. Hal ini seiring dengan bertemunya Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Pemkab Gresik, M. Nadlif, dengan Bupati untuk menuntaskan finishing penataan pejabat yang bakal dimutasi dan dikukuhkan," pungkasnya.
Baca Juga: Bupati Gresik Lantik Zainul Sebagai Kadisnaker dan Sukardi Jadi Kepala BPBD
Sebelumnya M. Nadlif menyatakan bahwa mutasi dan pengukuhan pejabat dijadwalkan digelar Jumat (23/12).
"Pejabat struktural yang akan dikukuhkan sebanyak 1.020, belum termasuk jabatan fungsional seperti kepala sekolah di lingkup Dispendik (Dinas Pendidikan) dan Dinkes (Dinas Kesehatan). Bisa jadi kurang lebih 1.500 pejabat," sambung mantan kepala Dispendik ini.
Sementara mutasi perdana ini dipastikan tak dihadiri oleh Wabup Moh. Qosim karena yang bersangkutan terhitung mulai Rabu (21/12), berangkat ibadah umroh ke tanah suci. (hud/rev)
Baca Juga: Bupati Gresik Kirim 3 Besar Hasil Seleksi Terbuka JPT Pratama ke KASN untuk Rekomendasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News