Salah satu pasar di desa Bulusari, Gempol
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Beberapa pasar desa yang dinilai kurang representatif di beberapa wilayah rencananya akan dilakukan pembehanan oleh Pemkab Pasuruan. Untuk mewujudkan program, tersebut sudah dianggarkan dana Rp Rp 2,5 miliar dari APBD pada tahun 2017 ini.
Hal tersebut diakui oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pasuruan, Tri Agus Budiharto. Ia menjelaskan bahwa pembangunan pasar desa tahun ini merupakan program lanjutan dari tahun-tahun sebelumnya. Pembenahan pasar-pasar desa tersebut, ditujukan untuk pengembangan pasar desa.
Baca Juga: Dicurhati Pedagang Pasar Purwosari Makin Sepi Pembeli, Begini Solusi dari Khofifah
"Pemkab berharap, sarana dan prasarana di pasar desa yang dipergunakan untuk aktivitas perdagangan masyarakat lebih meningkat. Kegiatan penambahan meliputi kios, pavingisasi dan beberapa pembenahan lainnya. Dengan begitu, bisa menunjang perekonomian pedagang dan warga sekitar," jelas Tri Agus.
"Program rehab pasar desa ini diharapkan mendorong peningkatan sarana dan prasarana yang ada di pasar setempat. Dengan peningkatan sarana tersebut, kondisi pasar desa diharapkan lebih representatif dan bisa meningkatkan PAD Desa. Dampaknya, juga berpengaruh kepada perekonomian masyarakat," imbuh Tri Agus.
Selain itu, pembenahan tersebut juga untuk persiapan menghadapi lomba tingkat Provinsi. Hal inilah, yang juga mendorong Pemkab untuk menggairahkan keberadaan pasar desa di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: BLPBJ Pasuruan Tegaskan Lelang Revitalisasi Pasar Cheng Hoo Terbuka untuk Umum
Rencananya, dana Rp 2,5 miliar disiapkan untuk pembangunan pasar desa tahun ini. Jumlah itu diakuinya, lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Di mana, tahun 2016 kemarin, Pemkab menyiapkan dana hingga Rp 2,8 miliar untuk merehab belasan pasar desa di wilayah Kabupaten Pasuruan.
“Untuk jumlah pasar desa yang akan dibenahi tahun ini, belum bisa diputuskan. Baru Agustus nanti, bisa diketahui berapa pasar yang akan dibenahi. Yang jelas, kami telah mengalokasikan dana Rp 2,5 miliar,” bebernya. (psr3/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
