Pemkot Mojokerto Siap Bangun Rusunawa Bantuan dari Pusat

Pemkot Mojokerto Siap Bangun Rusunawa Bantuan dari Pusat

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pemkot Mojokerto bakal menerima bantuan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) dari pemerintah pusat. Rusunawa ini berkapasitas 1.000 unit, dan diharapkan solusi bagi warga yang tinggal di pemukiman kumuh. Untuk itu, Pemkot harus menyiapkan lahan siap bangun komplit dengan aliran listrik PLN sudah masuk ke kawasan tersebut.

Saat ini, Pemkot Mojokerto sudah menyiapkan lahan di Kecamatan Prajurit Kulon. Tim survei dari Provinsi Jawa Timur juga sudah meninjau lokasi tersebut akhir Januari lalu.

Baca Juga: Penuhi Keluhan Warga, Pj Wali Kota Mojokerto Lakukan ini

Ketua Komisi III DPRD Kota Mojokerto Junaedi Malik mengatakan, hasil konsultasi ke Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta, pembangunan rusunawa untuk Kota Mojokerto diplot tahun 2018.

"Tahun ini Pemkot harus menyiapkan lahan yang sudah diuruk dan ada lintasan kabel listrik," ungkap Junaedi, Rabu (15/2).

Junaedi mengatakan, dalam APBD 2017, Pemkot sudah menganggarkan pengurukan lahan untuk rusunawa ini. Oleh karena itu, ploting tersebut seharusnya sudah bisa dimanfaatkan penuh.

Baca Juga: Pemkot Dikejar Target IMB Rusunawa, Operasional Terancam Molor Jika Meleset

"Kalau sudah dianggarkan, harapannya Pemkot segera menyerapnya agar lahan untuk rusunawa bisa dipersiapkan lebih awal," terang anggota DPRD Kota Mojokerto dua periode ini.

Sementara itu Harlistyati, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Mojokerto mengatakan, Pembangunan Rusunawa ini dilatarbelakangi kondisi masih banyaknya warga miskin yang belum punya rumah dan menempati kawasan tak lazim, seperti di pinggir sungai, pinggir rel kereta api atau menempati tanah negara.

"Harapannya rusunawa ini bisa menampung masyarakat yang berpenghasilan rendah di kota untuk mendapatkan hunian yang layak," ujarnya.

Baca Juga: Sudah Siap Ditempati, Rusunawa Rp 24 Miliar Ternyata Tak Ber-IMB

Harlis menjelaskan, warga miskin ini kecenderungannya menempati kawasan kumuh dan tersebar di beberapa wilayah di Kota Mojokerto. Mereka inilah yang nanti mendapat prioritas menempati rusunawa, karena rusunawa yang akan dibangun Pemkot bisa menampung 100 KK. "Lahan dipersiapkan nantinya di Kelurahan Prajurit Kulon," urainya.

Rusunawa sedianya bakal menempati lahan sekitar 5.000 meter persegi. Di mana, lokasinya persis berada di kawasan pengembangan daerah perumahan. Selain itu, keberadaan akses jalan, listrik, air, sampai saluran pembuangan juga telah tersedia. Diproyeksikan, rusunawa memiliki kapasitas 100 unit dengan tinggi bangunan lima lantai. (yep/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO