PACITAN, BANGSAONLINE.com - Diduga mengidap epilepsi akut, Suratno, petani warga RT 02/RW 16, Dusun Pakis, Desa Punung, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, ditemukan tewas di tengah sawah, Senin (3/4) sekira pukul 06.30 WIB. Merunut informasi yang dirangkum wartawan di lapangan, sebagaimana biasanya, saat itu korban pergi ke sawah miliknya yang berlokasi di belakang Gereja, Dusun Klepu. Beberapa saat setelah berada di tengah sawah, korban tiba-tiba jatuh tengkurap.
"Korban diperkirakan pergi ke sawah sekira pukul 05.00 WIB. Namun satu jam setelahnya, korban tak lagi beraktivitas dan ditemukan tengkurap," kata Kapolres Pacitan, AKBP. Suhandana Cakra Wijaya, melalui Staff Humas Polres, Aiptu Thomas Alim.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Menurut Thomas, saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal. Diduga kuat, saat berada di tengah sawah yang kondisinya berair dan berlumpur dengan kedalaman sekira 60 cm, penyakit epilepsi yang diderita korban kambuh. Korban lantas terjatuh dalam kondisi tengkurap.
"Diperkirakan, korban mengalami emboli. Di mana paru-paru korban kemasukan air dan sulit bernafas karena suplai oksigen berkurang hingga korban meninggal dunia," tuturnya.
Merunut hasil visum et repertum, lanjut bintara polisi tersebut, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. "Sehingga peristiwa itu murni karena adanya penyakit epilepsi yang diderita korban sejak lama," tukasnya. (pct1/yun/rev)
Baca Juga: Istri Kades di Pacitan Ngaku Dijambret dan Kehilangan Uang Rp14 Juta, Ternyata...
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News