Wabup Ponorogo, Sudjarno.
PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Pencarian korban longsor di Banaran, Ponorogo dihentikan. Hingga kini, masih ada 24 korban yang belum ditemukan.
Pemkab kini fokus untuk melakukan relokasi warga yang tertimpa musibah. Keluarga korban meninggal dan yang belum ditemukan dapat santunan Rp 35 juta tiap jiwa. Kepastian itu disampaikan Wabup Ponorogo, Sudjarno usai mendampingi anggota DPR RI Komisi 8 meninjau dan memberikan bantuan kepada korban longsor.
Baca Juga: Gubernur dan Baznas Jatim Serahkan 22 Huntara hingga Beasiswa untuk Korban Longsor di Ponorogo
“Kemensos memberikan santunan Rp 15 juta, Pemprov Jawa Timur Rp 10 juta dan Pemkab Ponorogo Rp 10 juta untuk masing-masing korban yang meninggal dan korban yang belum diketemukan”, ujar Wabup Sudjarno, Senin (10/04).
"Kita sudah berupaya semaksimal mungkin dalam mencari korban, namun karena ketebalan material longsor dan adanya longsor susulan yang membahayakan bagi relawan akhirnya diputuskan untuk menghentikan proses pencarian. Korban yang terdampak akan dibuatkan rumah sementara sambil menunggu relokasi yang menetap. Total penduduk yang terdampak ada 200 jiwa lebih," pungkasnya. (yah/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
