Tipu Penumpang, Calo Abal-abal yang Beraksi di Terminal Purabaya Dibekuk Polisi

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dua tersangka penipuan, Lulut Widodo (26) warga Jombang dan Subur Hariyanto (37) warga Blitar tertunduk lesu di tahanan Polsek Waru. Dua pria yang ngekos di kawasan Bungurasih, Waru tersebut ditangkap karena menipu dengan modus berpura-pura menjadi calo kondektur bus.

Keduanya ditangkap pada Selasa (9/5) siang di kawasan Terminal Purabaya setelah menipu penumpang, Suparman (45), warga Trenggalek. Saat itu, korban yang baru saja tiba dari Banjarmasin hendak pulang ke Trenggalek.

Baca Juga: Beli iPhone 15 Lewat Pinjol, Pria Sidoarjo Tipu Korban dengan Modus Pinjam HP

“Saat akan mencari bus jurusan Trenggalek, kedua tersangka memanfaatkannya dengan cara menipu berjualan karcis bus,” kata Kapolsek Waru Kompol M Fathoni, Rabu (10/5).

Mantan Kapolsek Taman ini mengungkapkan, pada Selasa pagi korban hendak mencari bus jurusan Trenggalek di Terminal Purabaya. Dua tersangka kemudian menawarkan harga Rp 300 ribu kepada korban untuk naik bus langsung ke jurusan Trenggalek.

“Karena korban tidak tahu harga karcis bus yang asli, dia langsung memberikan uang itu ke pelaku,” jelasnya.

Baca Juga: Tak Terima Sertifikat Rumah, 25 Korban Dugaan Penipuan Laporkan PT SSA ke Polda Jatim

Dia menambahkan, karcis yang diberikan kepada korban bertuliskan bus pariwisata. Namun, kenyataannya korban disuruh naik bus ekonomi Harapan Jaya jurusan Trenggalek. “Saat naik bus pun korban merasa percaya diri karena sudah membayar karcis,” terangnya.

Namun, karcis tersebut ditolak oleh kondektur Harapan Jaya. Kondektur hanya melayani penjualan karcis saat di dalam bus yang harganya sekitar Rp 50 ribu. “Korban akhirnya sadar dia ditipu. Berkoordinasi dengan pegawai di Terminal Purabaya langsung lapor ke Polsek Waru,” imbuhnya.

Menurut Fathoni, polisi langsung menangkap kedua tersangka di Terminal Purabaya pada siang harinya. Dari pengakuan tersangka, mereka sudah sering menipu calon penumpang yang belum mengetahui harga karcis sesungguhnya. “Korbannya sudah banyak. Setelah membayar langsung ditinggal,” ucapnya. (cat/rev)

Baca Juga: Tipu Polisi, Kurir Ninja Express Ngaku Jadi Korban Begal di Sidoarjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News