
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan kembali terjadi di Jalan Raya Pantura Pasuruan - Probolinggo, Rabu (17/5/2017) sore. Kecelakaan yang terjadi kali ini beruntun hingga melibatkan 3 kendaraan, berupa 2 truk dan 1 mobil box.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas ini. Namun, sopir truk tanpa muatan sempat terjepit bodi truk hingga 60 menit lebih.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini bermula saat truk tanpa muatan Nopol S 8108 WB yang dikemudikan Sukardi (57), warga Jombang, melaju dari arah Kota Pasuruan menuju Bangil. Entah apa penyebabnya, sesampainya di lokasi tiba-tiba truk yang dikemudikan Sukardi menyeruduk mobil box yang sedang berhenti di depannya.
"Kayaknya truk itu tidak melihat atau kurang konsentrasi. Mobil box di depannya itu berhenti. Tabrakan pun tidak terhindarkan," kata salah satu saksi mata, Farel.
Farel mengatakan, truk tersebut menabrak mobil box Nopol W 8209 XO yang dikemudikan Suryadi (41) warga Sidoarjo. Tak berhenti di situ, mobil box yang tersundul dari belakang akhirnya menabrak truk traktor headers Nopol L 9979 UZ yang berada di depannya. Truk itu dikemudikan Zainal Arifin (42) warga Kandangan, Kediri.
"Kecelakaan beruntun terjadi. Mobil box dan truk traktor itu mengalami ringsek di bagian belakang, sedangkan truk yang paling belakang mengalami ringsek di bagian depan," paparnya.
Dia menceritakan, sopir truk yang paling belakang sendiri itu sempat terjepit. Badannya terjepit body truk miliknya yang ringsek pasca menabrak bodi bagian belakang mobil box.
"Tadi kami sempat kesulitan. Mau nolong itu bagaimana. kepalanya terluka, kaki dan tangannya terjepit. Saya dan warga tadi harus hati-hati saat mengevakuasi sopir ini. Dia terus merintih kesakitan soalnya," terangnya.
Farel menerangkan, sopir berhasil dievakuasi dengan selamat setelah 60 menit terjepit. Ia mengaku , warga terpaksa menarik pintu truk hingga terlepas. Setelah itu, baru menarik sopir dari posisi terjepitnya.
"Saat dievakuasi, kaki dan tangan sopir kaku tidak bisa digerakkan. Akhirnya saya gendong dan masukkan ke dalam ambulance. Informasinya, sopir dibawa ke RSUD Bangil pasuruan untuk menjalani perawatan medis," tandasnya.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas Jalan Raya Pantura baik dari Pasuruan ke Probolinggo atau sebaliknya sempat macet.
Sementara Kanit Laka Lantas Polres Pasuruan Ipda Marti yang dikonfirmasi menyatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab insiden ini. Yang jelas, pihaknya sudah evakuasi tiga kendaraan yang terlibat dan mengatur arus lalu lintas agar tidak macet.
"Kami butuh waktu untuk pemeriksaan lebih lanjut. tidak ada korban jiwa. Hanya satu, yakni sopir yang mengalami luka berat dan sempat terjepit. Sekarang kendaraan sudah kami amankan di kantor," pungkasnya. (psr4/par/rev)