PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengadakan upacara dalam memperingati hari kebangkitan nasional ke-109 di halaman Negara Bhakti Pendopo Ronggosukowati, Senin (22/05).
Dalam upacara peringatan Harkitnas tersebut bupati membacakan naskah pidato Menteri Komunikasi dan Informatika RI yang berpesan agar seluruh warga Indonesia selalu mengingat perjuangan para pendiri bangsa yang telah berjuang untuk kemerdekaan.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
“Hari kebangkitan nasional merupakan momentum kebangkitan bangsa untuk memajukan diri melalui organisasi modern yang sebelumnya tidak pernah muncul dalam masa penjajahan,” katanya dalam sambutannya.
Usai upacara yang dihadiri seluruh instansi pemerintahan, TNI dan Polri, termasuk jajaran Forkopimda Pamekasan itu, bupati saat diwawancarai sejumlah wartawan, berpesan kepada seluruh warga Pamekasan agar selalu mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan terus memajukan bangsa.
“Hari Kebangkitan Nasional ini merupakan momentum untuk mengingatkan kepada seluruh warga Indonesia dan warga Pamekasan agar kita selalu mengingat dan mengenang perjuangan para pendiri bangsa ini, sehingga kita bisa mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal yang positif,” katanya.
Baca Juga: Meriahkan Harjad ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Pesta Batik dan Luncurkan Paket Wisata
Sesuai dengan visi-misi pemerintah, kata orang nomor satu di Pamekasan ini, ia juga mengajak agar jajarannya bekerja keras, bekerja cerdas untuk selalu melayani masyarakat.
Sedangkan Kapolres Pamekasan AKBP Nowo Hadi Nugroho juga berpesan dalam momentum kebangkitan nasional ini agar jangan sampai melupakan sejarah tentang para pahlawan yang membangkitkan semangat perjuangan hingga negara ini bisa merdeka.
"Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya," ungkap Nowo Hadi.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Pj Bupati Pamekasan Buka Bazar UMKM
Sedangkan Dandim 0826 /Pamekasan Letkol inf Nuryanto mengingatkan kepada masyarakat bahwasanya persatuan dan kesatuan serta keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Esa merupakan jati diri bangsa Indonesia. "Pembangunan tidak akan berjalan dengan lancar apabila kita tidak kembali berjalan dalam asas-asas Pancasila," ujar Nuryanto.
Dalam kesempatan tersebut, bupati yang didampingi istrinya Ani Syafii, memberikan santunan kepada 15 orang veteran janda veteran yang diundang secara khusus untuk hadir dalam upacara Harkitnas tersebut.(err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News