NGAWI, BANGSAONLINE.com - Masa tanam 2 (MT-2) yang dimulai sejak April hingga September 2017 ini merupakan taraf pertumbuhan padi. Untuk itu, padi perlu dijaga dari berbagai gangguan organisme, terutama wereng coklat yang jadi ancaman dan menyerang batang padi.
Itu sebabnya, KUPT PTP Dinas Pertanian Kecamatan Sine, Lilik mengadakan penyuluhan penanggulangan wereng batang coklat secara teknis serta tentang penyuluhan perkembangan tanaman di lahan.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Tinjau Inovasi Pertanian di Ngawi
Hal itu, meliputi pengaturan pola tanam, penggunaan varietas tahan, pemupukan berimbang, monitoring secara rutin, pengendali hayati serta pengendalian dengan kimia. Pengendalian taman dari hama wereng dilakukan Petugas Penyuluhan Pertanian (PPL) setempat didampingi Babinsa Kuniran, Pelda Anang.
Danramil 0805/10 Sine Kapten Inf Amin Sutikno pada kesempatan terpisah saat dikonfirmasi membenarkan kegiatan anggotanya yang ikut penyuluhan tersebut. Pihaknya telah menginstruksikan kepada Babinsa jajarannya untuk lebih intensif melaksanakan pendampingan.
Hal itu terutama di saat padi mengalami pertumbuhan seperti sekarang ini. Agar tidak sampai ada yang terserang hama tanpa diketahui dan lain-lain yang mengancam kegagalan panen petani. (*/dur)
Baca Juga: Pangdam V Brawijaya Pimpin Panen Raya Padi di Ngawi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News