Mantan wali kota Kediri Samsul Ashar saat menyerahkan berkas kepada ketua Rois Syuriah DPC PKB Kota Kediri KH. Muzer zaidib didampingi anggota DPR-RI KH. An'im Mahrus
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Keinginan kembali maju menjadi Wali Kota Kediri menjadi tekad mantan wali kota Kediri Samsul Ashar. Hal itu ditunjukkan pak dokter -sebutan Samsul Ashar- dengan mendaftar sebagai bakal calon wali kota di 4 partai sekaligus. Yakni, PDI Perjuangan, Nasdem, Hanura dan PKB.
Dalam pendaftaran, Samsul Ashar diterima oleh anggota DPR RI KH. An'im Mahrus, wakil ketua DPRD kota Kediri KH. Oing Abdul Muid dan ketua fraksi PKB DPRD Kota Kediri KH. Zaidib Muzer. Dalam keteranganya Muzer Zaidib mengatakan jika pendaftaran yang dilakukan oleh dr. Samsul Ashar adalah yang kedua setelah anggota DPRD dari Golkar Sujono Wijaya.
Baca Juga: Pascadebat Pamungkas, Ketua KPU Kota Kediri Ajak Masyarakat Datang ke TPS pada 27 November 2024
"Pendaftaran ini yang kedua dan yang pertama kemarin Sujono," ungkap Muzer Zaidib yang juga ketua Rois Syuriah DPC PKB Kota Kediri, Minggu (6/8).
Zaidib juga mengatakan jika Koalisi partai belum dilakukan hingga saat ini dan masih taraf penjajakan dulu. "Namun partai PKB sudah melakukan beberapa komunikasi dengan partai lain untuk Pilwali 2018," pungkas Zaidib
Terpisah, Samsul Ashar dalam keteranganya mengatakan, pendaftaran di PKB ini adalah yang keempat, karena sebelumnya sudah mendaftar di tiga partai lainya. Samsul juga mengatakan jika nanti menjadi wali kota Kediri periode 2019-2024 , dirinya akan mengubah tiga indeks di kota Kediri. Yakni, indeks pembangunan, indeks pendidikan dan indeks kesehatan serta indeks kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Wakil Ketua Komisi III DPR RI Dukung Pasangan Fren Pimpin Kota Kediri
"Tiga indeks yang menjadi prioritas bagi kami dalam visi misi nantinya," ungkap Samsul
Samsul juga menambahkan, jika tiga indeks di kota Kediri saat ini sangat kurang. "Indeks kota Kediri saat ini kalau di seluruh Indonesia memang di atas rata rata dan saat ini kota Kediri masih sekitar 80% dan butuh peningkatan," pungkas Samsul
Sementara itu, terkait dengan wakil yang akan mendampingi dalam pilwali 2018, Samsul mengaku hingga saat ini belum nampak. Dia hanya berharap bisa menemukan calon wakil yang bisa bekerja bersama-sama membangun Kota Kediri. "Pokoknya yang bisa bekerja membangun kota Kediri secara bersama-sama," harapnya. (rif/ns)
Baca Juga: KPU Kota Kediri Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Jelang Pilkada 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
