Inspektur Provinsi Jawa Timur, Nurwiyatno mengambil formulir pendaftaran sebagai kandidat Cagub Jatim di kantor DPD Partai Golkar Jatim. foto: DIDI ROSADI/ BANGSAONLINE
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Inspektur Provinsi Jawa Timur, Nurwiyatno mengklaim mendapat dukungan dari organisasi sayap Partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Jatim. Hal itu menjadi salah satu alasan dirinya mendaftar sebagai bakal calon gubernur (bacagub) dari Partai Golkar.
"Beberapa waktu lalu, saya juga melakukan halal bi halal dengan MKGR. Di pertemuan itu, MKGR juga mendeklrasikan kami sebagai bacagub yang diusung oleh mereka," ujar birokrat yang akrab disapa Cak Nur itu, Jumat (18/8) petang.
Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi
Karena itu, lanjut Ketua Umum Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional (PA-GMNI) itu, kedatangan kami dirinya ke kantor DPD Partai Golkar Jatim juga untuk menindaklanjuti keinginan MKGR tersebut.
Lebih lanjut, mantan PJ Wali Kota Surabaya ini menambahkan, apabila nantinya ia benar direkomendasikan oleh partai Golkar sebagai bacagub, pihaknya berkomitmen untuk ikut membesarkan partai.
"Komitmen kami sejak awal memang seperti itu. Kami akan turut membesarkan partai yang mendukung kami. Tak hanya untuk Golkar, namun juga Partai Demokrat," imbuhnya.
Baca Juga: Gus Miftah Beber Alasannya All Out Dukung Khofifah di Pigub Jatim 2024
Pasca pengambilan formulir ini, pihaknya menargetkan dapat mengembalikan formulir tersebut secepatnya.
"Kami akan mempelajari persyaratannya terlebih dahulu. Kami menargetkan dapat mengembalikan besok (Sabtu, 19/8) sebagai batas pengembalian formulir," tandasnya.
Pada sambutannya, Cak Nur menegaskan bahwa pengambilan formulir tersebut merupakan komitmen pihaknya untuk menyatukan kekuatan seluruh partai. Sebab, partai Demokrat yang juga ia daftari sebelumnya, hanya memiliki 13 kursi. Sehingga, perlu tambahan kursi untuk melengkapi syarat pengusungan kandidat yang minimal sebesar 20 kursi.
Baca Juga: Sapa Ribuan Pekerja MPS Prigen, Khofifah Ajak Shalawatan dan Motivasi Jadi Perempuan Sukses
"Partai Golkar pun tak bisa mengusung calon tanpa adanya koalisi. Sehingga, memang perlu adanya kerjasama dengan partai lain. Untuk itulah, kami ingin menjadi salah satu kembatan dalam menyatukan elemen partai ini," ujar Cak Nur di gedung DPD Golkar Jatim.
Sama halnya dengan Demokrat, Golkar yang hanya mendapatkan 11 kursi berdasar hasil pemilu 2014 silam juga memerlukan tambahan kursi untuk memenuhi syarat pengusungan calon.
Cak Nur pun optimis, bahwa pihaknya akan mendapat restu dukungan dari partai dengan dominasi warna kuning ini. Di antaranya disebabkan kedekatanya dengan beberapa petinggi Golkar Jatim.
Baca Juga: Kunjungi Situs Ndalem Pojok, Risma Teteskan Air Mata
"Sebagian pengurus Golkar merupakan sahabat saya sejak kecil. Sehingga, sudah sangat mengenal saya," pungkas pria berkaca mata itu.
Nurwiyatno menjadi pendaftar bacagub/bacawagub kelima di partai berlambang Pohon Beringin ini. Ia mendatangi kantor DPD Partai Golkar Jatim, usai kedatangan dua kandidat bacagub lain yang juga mendaftar di Golkar di hari yang sama, yakni Kombes (Pol) Syafiin dan Mayjend TNI (Purn) Istu Hari Subagio. Sementara Gus Ipul sudah mengambil formulir di hari pertama, sedangkan Khofifah Indar Parawansa telah mengambil formulir lewat utusannya, beberapa hari lalu. (mdr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
