Teklek tandem, salah satu permainan tradisional yang diminati.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Federasi Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) menggelar berbagai macam atraksi tradisional di Lapangan Nguling, Pasuruan. Atraksi tradisional yang digelar seperti tarian Ojung, balap trompah panjang, dan panjat tebing. Tujuannya, ingin menghidupkan kembali mainan tradisi yang hampir punah.
“Di samping menghidupkan budaya tradisional, kami juga ingin memasyarakatkan olahraga juga,” terang Ketua Formi Kabupaten Pasuruan Hj Lulis Irsyad Yusuf saat ditanya tujuan menggelar acara tersebut.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Hj Lulis mengungkapkan bahwa ini acara ini merupakan kegiatan pembuka setelah pengurus Formi Kabupaten Pasuruan dilantik pada 5 Agustus 2017 kemarin.
Acara diawali senam Pasuruan Gumuyu yang dipimpin langsung istri Bupati Pasuruan. Adapun yang tampak dan ikut melaksanakan senam, di antaranya, Kadispendik Dr Iswahyudi bersam Istri Hj Indah Iswahyudi, selaku Koordinator pengawas SMK/SLTA Kabupaten dan Kota Pasuruan. Juga Kepala Dinas Kominfo Drs H Ahmad Saifuddin M, Siserta seluruh Camat se-Kabupaten Pasuruan.
“Selain memasyarakatkan olah raga termasuk menghidupkan para Pedagang kaki lima PKL,” kata Kadispora A Munif yang hadir dalam acara tersebut.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
“Karena yang hadir dalam kegiatan Formi ini ribuan orang dari berbagai lembaga instansi. Di samping itu juga hari ini merupakan Hari Jadi Kabupaten Pasuruan dan memperingati 17 Agustus juga. Jadi harapan dari Pemkab supaya warga Pasuruan selalu ikut berpartisipasi dalam memerihkan Formi ini, alasan ini juga memberikan konstribusi tinggi kepada Pasuruan bahwa daerah kita kaya tradisi,” paparnya. (afa/ros)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
