Gaguk Tri Prasetyo, Kepala Dishub Kota Mojokerto.
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dinas Perhubungan Kota Mojokerto telah memasang kembali rambu lalu lintas (traffic light) di Simpang Tiga tepatnya Jl Semeru dan Jl Randugede. Penambahan traffic light tersebut untuk memudahkan maupun memperlancar para pelajar serta pengendara dari luar kota yang masuk Kota Mojokerto melalui jalur alternatif wilayah Kedundung raya lewat Jl Randugede dan Jl Semeru.
"Petugas dari Dishub telah ditempatkan di traffic light yang baru dipasang untuk mengatur maupun memberikan sosialisasi kepada para pengguna jalan. Memang, sebelumnya banyak yang belum tahu adanya traffic light itu. Jalur Simpang Tiga Jl Semeru dan Jl Randugede sekarang lebih teratur dan tertib arus lalu lintasnya, terutama bagi pelajar lebih aman dalam berangkat maupun pulang sekolah," kata Gaguk Tri Prasetyo KADISHUB Kota Mojokerto, Rabu Sore 7 Februari 2018.
Baca Juga: Dishub Kota Mojokerto Siapkan Skenario untuk Atasi Kemacetan saat Lebaran
Penambahan Pemasangan traffic light di tempat itu, dinilai sangat tepat karena dekat sekolah-sekolah dan pasar tradisional yang ada di wilayah itu, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada pejalan kaki dan pengguna kendaraan.
Ia mengklaim pemasangan traffic light dapat memudahkan pejalan kaki untuk menyeberang jalan. "Saat lampu lalu lintas menyala merah dan kendaraan bermotor diwajibkan untuk berhenti, memberi kesempatan bagi penyeberang jalan," pesan Gaguk.
Selain itu, pihaknya juga telah membuat perencanaan atau skenario traffic light untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sejumlah titik keramaian dibeberapa titik. "Kami juga akan menindaklanjuti usulan maupun masyarakat untuk memasang marka jalan dan rambu-rambu sebagai solusi menata lalu lintas di beberapa titik lagi, setiap program harus direncanankan dengan baik, sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat."
Baca Juga: Dukung Ekonomi Tetap Stabil, Polres Mojokerto Kota Luncurkan Transportasi Tangguh
"Dishub dalam mendesain program tidak setengah-setengah. Setiap program yang akan dikerjakan harus menguntungkan masyarakat dengan program yang dikerjakan," pungkasnya. (ris/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
