Salah satu titik pantau yang akan didatangi tim pantau Adipura.
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pacitan bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait nampaknya harus bekerja ekstra untuk kembali mendapatkan piala Adipura. Betapa tidak, pada tahap pantau satu yang dilaksanakan November tahun lalu sepertinya masih ada beberapa kekurangan yang harus dibenahi.
Djoko Haryanto selaku Kabid Pengelolaan Sampah dan limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup, mengakui masih adanya kekurangan-kekurangan saat dilaksanakannya pemantauan Adipura tahap pertama lalu.
Baca Juga: Pacitan Jadi Salah Satu Wilayah Lengkap Sinergi Sertifikasi
"Kekurangan itu lebih didasarkan pada proses pemilahan sampah, baik di titik pantau kawasan permukiman maupun terminal. Selain itu masalah keteduhan, utamanya di terminal yang oleh tim Adipura masih dinilai minus," ujarnya, Rabu (28/2).
Karena itu pada tahap pemantauan kedua yang akan dilaksanakan awal Maret nanti, nilai minus tersebut sedapat mungkin harus bisa ditutup. "Pada pantau tahap pertama lalu, sebenarnya kita masuk passing grade. Meskipun memang ada beberapa hal yang dinilai masih kurang," jelas Djoko pada pewarta.
Djoko menyadari, untuk bisa kembali meraih lambang supremasi tertinggi di bidang kebersihan itu tidaklah gampang. Sebab banyak indikator dalam penilaian yang harus terlampaui. Misalnya mengenai kebersihan, keteduhan, pelayanan dan pemahaman kepada masyarakat.
Baca Juga: Pemkab Pacitan Imbau Pengusaha Segera Bayarkan THR Karyawannya
"Titik pantau pun juga banyak, mulai kawasan perumahan, permukiman, perkantoran, terminal serta fasilitas umum," tukasnya. (yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
