SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Terdapat 10 duafa di Pacitan yang menerima bantuan program bedah rumah dari Baznas Jatim. Derma yang diberikan kepada setiap penerima ialah Rp17,5 juta, total Rp175 juta.
Bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Wakil Ketua IV Baznas Jatim, Husnul Khuluq, yang didampingi Wakil Bupati Pacitan, Gagarin, dan Ketua Baznas Pacitan, Shodiq Suja. Husnul menyebut, tujuan dari program ini ialah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta dalam upaya menanggulangi naiknya angka kemiskinan yang ada di Jawa Timur.
Baca Juga: ZIS Baznas Meningkat Hampir 70 Persen, Bupati Kediri Launching Program Beasiswa SKSS
“Baznas adalah lembaga pemerintah nonstruktural yang ditugasi oleh nengara untuk menghimpun zakat, infak, shodaqoh (sedekah). Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga untuk menanggulangi naiknya angka kemiskinan di Jatim," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Rabu (30/8/2023).
Dengan demikian, Kiai Husnul mengungkapkan bahwa semboyan Baznas itu bagaimana menjadikan para mustahik, orang yang menerima zakat menjadi muzakki atau orang yang bisa membayar zakat. Husnul menegaskan, hal itu menjadi tanggung jawab semua.
“Semua kebaikan yang kita lakukan, siapa yang teribat, siapa yang terkait di situ insyaallah akan mendapatkan kebaikan yang sama. Kami pengurus dari Baznas provinsi, Baznas kabupaten, utamanya Bapak Sekda, Bapak Wakil Bupati, Bapak Bupati pasti juga mendapatkan tambahan kebaikan karena ikut menggerakkan kebaikan," tuturnya.
Baca Juga: Pacitan Jadi Salah Satu Wilayah Lengkap Sinergi Sertifikasi
Ia pun mengajak untuk terus bersama-sama membangun sinergi antara Pacitan dan Jawa Timur. Maka, pihaknya berkomitmen untuk menyalurkan zakat dengan selalu berkoordinasi melalui Baznas di kabupaten/kota.
"Zakat kita salurkan dengan koordinasi melalui Baznas Pacitan. Sedangkan untuk program lainnya ada SKSS (Satu Keluarga Satu Sarjana), ada bantuan bagi pelaku usaha Ultra mikro, ada bedah rumah, ada juga rombong, ada ekonomi produktif. Semua yang kita buat ini kita peruntukkan untuk kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur,” pungkasnya.
Sementara itu, Gagarin berharap pengelolaan zakat, infak, dan sedekah dapat membantu program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan.
Baca Juga: Pererat Sinergitas dengan UPZ, Baznas Kota Kediri Gelar Rakor
"Saya sangat berharap melalui pengelolaan zakat, infaq, shodaqoh dapat membantu program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan dan pemerataan ekonomi umat," ucapnya.
Ia juga mengapresiasi serta berterima kasih kepada Baznas Jatim atas pemberian bantuan berupa program bedah rumah untuk warga Pacitan.
"Saya menyambut baik kegiatan ini. Kami sampaikan terimakasih kepada Baznas Jawa Timur yang telah membantu bedah rumah warga saya," katanya.
Baca Juga: Dihadiri Pj Adhy Karyono, Baznas se-Jatim Luncurkan Program Penguatan Modal UMKM, Ini Skemanya
Masih dalam kesempatan yang sama diberikan pula bantuan rombong dari Baznas Pacitan kepada 15 orang duafa yang berprofesi sebagai pedagang kecil. Selain wakil bupati, pentasharufan turut dihadiri sekretaris daerah setempat, sejumlah kepala OPD, para camat, pengurus Baznas pacitan, serta para kepala desa. (ari/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News