SURABAYA (bangsaonline) - Minggu (31/8), rombongan jemaah calon haji (calhaj) Embarkasi Surabaya kelompok terbang (kloter) 1 akan memasuki Asrama Haji Surabaya. Esoknya, Senin (1/9), jemaah akan diterbangkan ke Tanah Suci melalui Bandara Internasional Juanda.
Calhaj kloter 1 ini berasal dari Surabaya dan Sidoarjo. Pemberangkatan akan dilepas oleh Gubernur Jatim Soekarwo di Asrama Haji Surabaya, Senin (1/9). “Kalau tahun sebelumnya kan di bandara, nanti pelepasan akan dilakukan di asrama haji," kata Kepala Kemenag Jatim Mahfudh Shodar, di Asrama Haji Surabaya, Jumat (29/8).
Baca Juga: Kakanwil Kemenag Jatim Tanam Pohon di Lamongan
Dia mengatakan, secara teknis Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya sudah siap melaksanakan penyelenggaraan haji tahun ini. Yang masih belum klir hanyalah pembuatan paspor dan visa saja. “Seratus persen siap,” ujar Mahfudh.
Terkait dokumen para calhaj, Mahfudh menuturkan saat ini pengurusan visa masih tinggal 2000an. Itu masih diproses di Kedutaan Besar Arab Saudi. Kemenag tinggal menunggu saja. “Kalau paspor tinggal menunggu proses pelunasan 73 jemaah yang mendapatkan jatah sisa kuota,” tandasnya.
73 sisa kuota tersebut dipriotitaskan untuk jemaah lanjut usia (lansia), atau jemaah pasutri. Para calhaj renta ini nantinya akan diperlakukan secara khusus. “Nanti para jemaah juga diharuskan memakai gelang risti,” ujar Mahfudh.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Bilang Begini saat Lantik 23 PPIH Embarkasi Surabaya
Untuk diketahui, jumlah calhaj Embarkasi Surabaya tahun ini sebanyak 27.323 orang. Para tamu Allah itu terbagi menjadi 64 kloter. Setiap kloter berisi 450 orang, terdiri dari 445 calhaj dan 5 orang tenaga pendamping.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News