SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pemkab Sidoarjo berupaya agar Industri Tas dan Koper (Intako) Tanggulangin terus bergeliat. Upaya itu ditempuh melalui kegiatan Rebranding, bekerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Salah satu bentuk rebranding, mempercantik Intako dengan lukisan mural. “Kami libatkan 700 warga untuk melukis mural di bangunan Intako,” cetus Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sidoarjo, Fenny Apridawati, Selasa (30/10).
Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo
Kata Fenny, Rebranding perlu dilakukan karena kawasan Intako kini dianggap kurang menarik, bahkan kurang diminati anak muda. Hal ini, kata Fenny, berdasarkan survey yang dilakukan tim ITS kepada para pengunjung Intako.
Selain itu, gedung yang kuno membuat Intako menjadi tidak menarik. Untuk bisa menarik banyak wisatawan, saat ini gedung tersebut diperbaiki. Pihaknya akan mengganti atap bangunan yang sudah keropos.
Begitu juga dengan interior bangunannya. Pihaknya memilih lukisan mural untuk dicat di dinding-dinding Intako. Alasannya, saat ini lukisan mural banyak diminati generasi muda. Biasanya untuk swafoto maupun foto bersama.
Baca Juga: Sidang Lanjutan Dugaan Korupsi Insentif BPPD Sidoarjo: 4 Saksi Bantah Terima Uang
Tidak hanya gedung, pembenahan infrastruktur juga dilakukan, yakni memperbaiki jalan dan pedestrian menuju Intako. Bahkan di pintu masuk Intako juga dibangun gapura. Nantinya juga akan ada fasilitas seni. (sta/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News