PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kirab Hari Santri Nasional (HSN) dan Hari Pahlawan (HP) memadati Jalan Raya Beji-Pandaan, Minggu (11/11). Acara tersebut diikuti seluruh Pengurus MWCNU dan Muspika Kec. Beji, Kab. Pasuruan.
Salah satu Tokoh NU Beji KH. Abdurro'uf menjelaskan "Acara ini sebenarnya acara HSN, tapi dijadikan satu dengan Hari Pahlawan," jelas dia kepada BANGSAONLINE.com di Lapangan Gunung Gangsir, Beji, Pasuruan.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Menurut Abdurro'uf, kirab tersebut diikuti oleh segenap lembaga TPQ, Madin dan Pondok Pesantren se-Wilayah Beji. Adapun jumlah peserta hampir mencapai 9 ribu santri.
Tujuan dari kirab tersebut, dijelaskan Abdurro'uf, supaya santri bisa mengambil uswah dari perjuangan para pahlawan terdahulu. "Karena, kebanyakan dari pasukan yang mempertahankan kemerdekaan tersebut adalah orang pesantren," katanya.
"Sekarang sudah memasuki era kemerdekaan, karena itu santri tidak harus berperang angkat senjata seperti pahlawan terdahulu, tetapi bagaimana kita mampu mengisi bangsa ini dengan semangat juang para santri yang berinovasi, prestasi, dan profesional. Dengan tema Bersama santri damailah negeriku, bangkitlah bangsa, santri mampu melanjutkan perjuangannya," pungkas dia. (afa/rev)
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
