TULUNGAGUNG-(BangsaOnline)
Gara-gara membakar sampah sisa daun-daunan, lahan tebu di wilayah Keluarahan Kepatihan Kecamatan Kota Tulungagung seluas 1,5 hekter ludes terbakar Sabtu (20/9) sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Kurang dari 24 Jam, Polresta Sidoarjo Tangkap Suami yang Bunuh Istri di Krian
Berdasarkan saksi yang ada di lokasi kejadian menuturkan, kebakaran bermula ketika Matal, warga setempat, membakar sampah-sampah dedaunan yang menumpuk. Ketika itu, pembakaran meski pagi hari angin kencang dan tidak ditunggu.
Ironisnya, di sebelah lokasi pembakaran merupakan sawah tebu yang siap panen. Daun-daun tebu pun sudah banyak yang mengering. Begitu sisa daun pembakaran terbang terbawa angina, langsung menyulut beberapa titik di sawah tebu yang daunnya sudah mongering.
Kebakaran kecil tak bisa terhindarkan. Karena angin berhembus kencang dengan cepat api membesar. Matal dibantu warga sekitarnya berusaha memadamkan api yang ada di lahan tebu. Namun karena kencangnya hembusan angina, api dengan cepat ikut membesar. Lahan tebu itu pun dalam sekejap mulai dijarah si jago merah.
Baca Juga: Warga Tulungagung Meninggal, Diduga Keracunan Nasi Hajatan dari Blitar
“Kami merasa sudah tidak mampu untuk memadamkan api, kami langsung melaporkan ke pihak pemadam kebakaran kabupaten untuk minta bantuan. Kalau tidak kebakaran akan lebih luas lagi dan kerugian akan bertambah besar,”papar Matal menyesali perbuatannya.
Area kebakaran lahan tebu diperkirakan seluas 1,5 hektare. Kerugian ditaksir mencapai Rp 35 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News