KPK Geledah Kantor Kemenag Gresik Selama 2,5 Jam, Sita Berkas dan Tanya Penghasilan Muafaq

GRESIK, BANGSAONLINE.com - KPK melakukan penggeledahan Kantor Kemenag Gresik di Jalan Jaksa Agung Suprapto No.39, Gresik, Rabu (20/3), sekitar pukul 09.30 WIB. Penggeledahan ini dilakukan menindaklanjuti operasi tangkap tangan (OTT) Kepala Kemenag Gresik Muh. Muafaq Wirahadi di Hotel Bumi Surabaya, Jumat (15/3) lalu.

Pantauan BANGSAONLINE.com, ada tujuh petugas KPK yang melakukan penggeledahan kantor Kemenag Gresik. Datang dengan menumpang 3 mobil Toyota Innova warna hitam, mereka langsung masuk ke sejumlah ruangan didampingi Kasubag Tata Usaha Kemenag, M. Munir.

Baca Juga: Bupati Gresik Ngunduh Mantu, Diikuti 77 Pasangan

Salah satunya, ruang Kepala Kemenag Muh. Muafaq Wirahadi yang sebelumnya telah disegel. Mereka langsung memeriksa sejumlah rak, termasuk laci meja kerja Muafaq.

Petugas KPK ditengarai mencari berkas penting terkait jual beli jabatan di Kemenag RI. Sekitar 2,5 jam petugas KPK mengobok-obok sejumlah ruangan di Kantor Kemenag Gresik.

Baca Juga: PPP Tak Lolos, Rommy: PPP Digembosi Setelah Coblosan

Begitu keluar, petugas KPK tampak membawa 2 koper diduga berisi berkas. Mereka kemudian langsung meninggalkan kantor Kemenag Gresik.

(Kantor Kemenag Gresik di Jalan Jaksa Agung Suprapto No. 39 Gresik)

Baca Juga: Ganjar Didukung Mantan Napi, Romy PPP, Untung atau Buntung, Novel: Uang Kecil Diembat, Apalagi.....

Munir yang juga Plh Kepala Kemenag Gresik membenarkan tujuh petugas KPK mengambil berkas-berkas dari sejumlah ruangan, termasuk ruang kerja Muafaq. "Ya sejumlah berkas penting diambil. Namun, berkas yang tak ada kaitannya dengan jual beli jabatan tak diambil," ujarnya.

"Saya tak tahu persis berkas apa saja yang dibawa," imbuhnya.

Ia mengungkapkan, bahwa petugas KPK juga sempat menanyakan soal penghasilan Muafaq dari mana saja. "Petugas KPK tanyakan gaji sama tunjangan kinerja dan uang makan," terangnya.

Baca Juga: Pertama Kali, Petrokimia Gresik Gelar Semiloka 1.000 Guru TPQ se-Kabupaten Gresik

Muafag terhitung baru menjabat Kepala Kemenag Gresik selama 2 bulan.

Diberitakan sebelumnya, Muafaq ditetapkan KPK menjadi tersangka pasca di-OTT KPK bersama Ketua Umum PPP Romahurmuzy di Hotel Bumi Surabaya, Jumat (15/3) lalu.

Dari hasil pemeriksaan selama 1x24 jam, Muafaq terbukti memberikan uang Rp 50 juta yang diduga uang suap untuk jual beli jabatan yang didudukinya. (hud/rev)

Baca Juga: Angka Perceraian Pernikahan Dini di Gresik Meningkat, ini Kata Lu'luul Musyarofah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News