TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Para penggemar motor gede yang tergabung dalam MACI (Motor Antique Club Indonesia) Kabupaten Trenggalek ikut ambil bagian dalam upaya konservasi terhadap lingkungan bersama Wakil Bupati Trenggalek Moh. Nur Arifin. Kegiatan itu dilaksanakan di Pantai Kili Kili Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, Sabtu (23/3).
Ganif Tanto Adi, salah satu anggota MACI mengatakan, keikutsertaannya dalam konservasi terhadap lingkungan karena pada dasarnya sebagian besar anggota MACI juga tergabung dalam Kompi Huko (Komunitas Peduli Hutan Kota) yang memiliki kepedulian terhadap alam dan lingkungan.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
"Alasan kami turut serta dalam kegiatan konservasi ini karena sebagian besar dari kami ini adalah orang-orang Kompi Huko yang memiliki kepedulian terhadap alam dan lingkungan," ungkapnya.
Upaya pelestarian dilakukan dengan membersihkan pantai Kili Kili. Berbagai komunitas motor, termasuk MACI, turut serta memunguti sampah yang berserakan di bibir pantai. Selain bersih-bersih sampah, pihaknya juga menaruh perhatian serius terhadap konservasi penyu yang berada di pantai tersebut. Di Pantai Kili Kili memang terdapat sarang atau tempat bertelurnya para penyu. Untuk itulah, pihaknya berkomitmen untuk menjaga biota laut ini.
"Di sini ini tempat bertelurnya para penyu, untuk itu saya sangat berharap, mari kita semua menjaga kelestarian alam ini," pintanya.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Menurut Ganif, tidak semua pantai dijadikan sarang bertelur bagi biota laut seperti penyu. Untuk itu, keberadaan sarang penyu seperti di pantai Kili Kili merupakan sesuatu yang langka dan sulit ditemukan.
Ia pun meminta pada aparat penegak hukum, agar menindak tegas apabila ada pihak-pihak yang berusaha merusak ekosistem biota laut seperti penyu ini. (man/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News