PACITAN, BANGSAONLINE.com - Tiga program pemberdayaan masyarakat bakal kembali diluncurkan oleh pemerintahan Jokowi. Namun dengan satu syarat, seandainya pasangan calon nomor urut satu tersebut bisa terpilih kembali sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.
Pernyataan tersebut seperti disampaikan Johan Budi Sapto Pribowo, Jubir Presiden saat melakukan sosialisasi mantap pemenangan Jokowi di restorasi yang ada di kawasan Pantai Teleng Ria Pacitan, Minggu (7/4).
Baca Juga: Dukung Swasembada Pangan, Menteri ATR/BPN: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik
Adapun tiga program baru yang akan diluncurkan pada 2020 nanti, di antaranya kartu sembako. Kartu ini apabila dipergunakan untuk membeli sembako akan mendapatkan potongan harga. Selain itu, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Kartu Pra Kerja.
"Jadi para masyarakat pra kerja akan diberikan pelatihan sebelum diterjunkan ke dunia kerja sesuai bidang keahliannya masing-masing. Tentu program ini akan melibatkan semua balai latihan kerja (BLK). Namun sekali lagi, kalau Pak Jokowi kembali terpilih. Karena itu jika masyarakat menginginkan program-program itu bisa terealisasi, jangan lupa tanggal 17 April nanti coblos nomor satu, Pak Jokowi-KH Ma'ruf Amin," kata Johan Budi.
Johan juga menegaskan, selama pemerintahan Presiden Jokowi tidak ada satu daerah pun di negeri ini yang dianaktirikan, termasuk Pacitan. Meski di Pacitan Jokowi mengalami kekalahan suara pada pemilu tahun 2014 lalu, namun tidak ada pengecualian.
Baca Juga: Vinanda-Gus Qowim dapat Pesan Peningkatan Industri Pariwisata dari Jokowi
"Semua daerah diperlakukan sama, tidak ada yang dianaktirikan oleh Pak Jokowi. Karena itu kami berharap, di Pacitan suara Pak Jokowi bisa siginifikan," harapnya. (yun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News