SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) bersinergi dengan berbagai perusahaan di Kota Pahlawan, menggelar Bursa Kerja Terbuka di Gedung Serba Guna Samudra Ganesha Universitas Hangtuah Jl. Arief Rachman Hakim No. 150 Surabaya.
Warga Kota Surabaya dan sekitarnya yang tengah berharap mendapatkan pekerjaan, bisa datang pada acara bursa kerja tersebut yang dilaksanakan selama dua hari, yakni 11-12 April 2019.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
Staf Analisa Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Surabaya Bayu Prabhata mengatakan, tujuan digelarnya Bursa Kerja Terbuka ini untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Bursa Kerja Terbuka ini merupakan agenda Pemkot Surabaya yang rutin yang digelar setiap tahun.
“Bursa kerja ini merupakan periode kedua di tahun 2019, sebelumnya bursa kerja dilaksanakan pada bulan Maret lalu,” kata Bayu - sapaan lekatnya, Senin (8/4).
Bayu menjelaskan, ada 18 perusahaan di Surabaya yang ikut berpartisipasi dalam Bursa Tenaga Kerja kali ini. Ada dari sektor industri, keuangan, retail, dan juga sektor jasa. Adapun tenaga yang dibutuhkan meliputi, tenaga profesional berupa programmer, IT Support, dan desain grafis. Di samping itu, juga ada tenaga pengawas seperti supervisor engineering dan juga tenaga produksi.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
“Untuk sektor lowongannya bermacam-macam, kurang lebih ada sekitar 500 lowongan yang tersedia,” jelasnya.
Menurutnya, masyarakat yang ingin mengikuti bursa kerja tersebut, sebelumnya diharuskan melakukan registrasi pendaftaran secara online melalui http://disnaker.surabaya.go.id/jmf/home. Melalui laman tersebut, para Pencari Kerja (Pencaker) diwajibkan mengupload berkas lamaran ke dalam website dalam bentuk softcopy. Nantinya, setiap pencaker yang sudah melakukan registrasi akan mendapat barcode untuk digunakan saat di lokasi acara.
“Job Market Fair kali ini menggunakan sistem paperless. Sehingga saat di lokasi nanti para pencaker hanya membawa barcode untuk ditunjukkan ke panitia dan tidak perlu membawa hardcopy,” ujarnya.
Baca Juga: Korban Tewas, Begal Perempuan di Surabaya Hanya Dikenakan Pasal Curat, Pengacara Beberkan Alasannya
Pihaknya menyebut, jumlah pencaker yang sudah melakukan registrasi pendaftaran mencapai 1500 orang. Ia mengungkapkan, saat ini data para pencaker yang telah masuk tercatat lebih banyak warga yang berasal dari luar Kota Surabaya. “Lebih dari 50 persen pelamar berasal dari luar Surabaya yang sudah mendaftar,” imbuhnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang belum memperoleh pekerjan, bisa memanfaatkan kesempatan ini. Sebab, perusahaan yang mengikuti bursa kerja ini statusnya terpercaya dan sebelumnya sudah terverifikasi oleh Disnaker. “Silakan manfaatkan kesempatan bursa kerja terbuka ini, karena sifatnya umum dan juga gratis,” tutupnya. (ian/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News