JEMBER, BANGSAONLINE.com – Mayat Kakek Kayat (80), warga Dusun Kraton, Desa Wonoasri, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember akhirnya ditemukan di tepi Sungai Mayang. Tersangkut di rimbunan pohon bambu Dusun Bregoh, Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu.
Kakek Kayat diduga hanyut di sungai saat menyeberangi sungai pada Senin (8/4) lalu untuk menuju ke sawahnya.
Baca Juga: Setelah Pencarian 3 Hari, Warga Jember yang Terseret Arus Sungai Rowosari Akhirnya Ditemukan
"Saat ditemukan, kondisi mayat sudah membengkak, kulit pucat, dan masih mengenakan celana pendek berwarna hitam. Mayat yang ditemukan oleh warga tersebut dipastikan adalah Kakek Kayat, setelah pihak keluarga korban diminta untuk mengecek, dan masih dapat dikenali dari wajahnya," ujar Dantim Pencarian Basarnas Jember Rudi Prahara, Rabu (10/4).
Mayat korban ditemukan oleh warga yang sedang mencari ikan di Sungai Mayang. Secara tidak sengaja ia melihat sesosok mayat tersangkut di rimbunan pohon bambu tepi sungai.
“Selanjutnya warga melapor ke Polsek Ambulu, dan diteruskan ke Polsek Tempurejo. Kemudian disampaikan kepada kami, untuk membantu proses evakuasi,” ungkap Rudi.
Baca Juga: Innalillahi, Dua Bocah di Jember Ditemukan Meninggal di Aliran Irigasi
Dari jarak TKM, lanjut Rudi, penemuan mayat berjarak kurang lebih 15 kilometer. “Sebelumnya sekitar 5 harian, tim SRU air mencari korban. Namun hingga Selasa kemarin (9/4) masih nihil. Hari ini pencarian hanya dilakukan di darat, dan menemukan korban ini,” katanya. (jbr1/yud/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News