SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si didampingi Wakapolda Jatim Brijen Pol Drs. Toni Harmanto, M.Hum menjenguk anggota Polsek Wonokromo Aiptu Agus Sumarsono yang nenjadi korban pembacokan pelaku teroris yang menjalani perawatan di ruang Anggrek Rumkit Bhayangkara Polda Jatim.
"Saya lihat ada semangat dan motivasi luar biasa, secara intrinsik beliau punya satu kekuatan dan ketahanan fisik yang sangat bagus motivasi yang sangat bagus, pasti kita harap ada semangat yang akan terus disupport terutama oleh anggota keluarga terdekat istri dan anak-anak," tutur Khofifah saat menjenguk di RS Bhayangkara, Minggu (18/8).
Baca Juga: Tiga Napi Tindak Pidana Terorisme di Lapas Kediri Nyatakan Ikrar Setia pada NKRI
Menurut Kofifah pasca teror pembacokan ini semua harus meningkatkan kewaspadaan di sekitar lingkungan.
"Ini bisa menjadikan indikasikan suatu ancaman terjadinya ketidaktenteraman masyarakat. Itu semua harus dalam kewaspadaan bersama. Saya mengajak teman-teman bersama saling menjaga agar Jawa Timur tenang, Jawa Timur aman. Kewaspadaan itu harus ada di mana saja, kapan saja, dalam skala apa pun," terangnya.
Gubernur wanita pertama di Jawa Timur ini juga meminta pemerintahan kabupaten/kota seluruh jajarannya memperbanyak CCTV untuk monitoring
Baca Juga: Jenazah Kiai Roziqi Disalatkan di Masjid Akbar, Khofifah 3 Kali Minta Kesaksian Jemaah
"CCTV harus semakin banyak tempat-tempat publik, tidak hanya di kota. Saya rasa di pasar tempat pertemuan seyogyanya ada. Juga saya minta kabupaten/kota bisa memperbanyak CCTV secara untuk monitoring," imbuhnya.
Tak hanya itu, Khofifah juga meminta media mainstream juga menjadi bagian dalam menjaga kestabilan keamanan yang kondusif dengan memfilter informasi sebelum sharing ke media masing-masing
Di sisi lain, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Barung Mangera mengatakan bahwa korban Aiptu Agus saat ini kondisinya sudah membaik dan saat ini sudah dipindahkan dari RKZ ke RS Bhayangkara.
Baca Juga: Napiter Asal Semarang Bebas di Lapas Tuban
"Sudah dilakukan operasi dari jam 20.00 sampai 01.00. Hasilnya kita bersyukur Aiptu Agus kodisinya sudah semakin baik. Medisnya semakin membaik, komunikasi yang masih belum bisa karena ada bagian yang tersayat. Akan tetapi responsnya sudah ada kemajuan," kata Barung.
Barung juga menyampaikan bahwa saat ini kondisi pelaku masih hidup dan sudah diserahkan ke Densus 88. "Sehat, diserahkan Densus," terangnya
Hadir dalam giat tersebut Kabiddokkes Polda Jatim, Karumkit Bahayangkara Polda Jatim, Dirkrimsus Polda Jatim, Kabid TI Polda Jatim, Sekwilda Provinsi Jatim dan Kepala Bakesbang Provinsi Jatim. (ana/ian)
Baca Juga: Masjid Tertua di China Tak Ditempati Salat, Kenapa? Laporan M Mas'ud Adnan dari Tiongkok (3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News