Kasi Intel Kejari Kabupaten Madiun Arief Fachturohman, S.H., M.H.
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Tidak hanya membahas masalah hukum, Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun (Kejari) juga bergerak untuk meningkatkan perekonomian di desa agar bermanfaat bagi masyarakatnya. Berkaitan dengan keinginan itu, Kejari Kabupaten Madiun memiliki program baru namanya Jaksa Bina Desa (JBD).
Seperti yang disampaikan Kasi Intel Kejari Kabupaten Madiun Arief Fachturohman, S.H., M.H., JBD ini murni program inovasi Kejari Kabupaten Madiun yang ingin membangun perekonomian desa.
Baca Juga: Positif Narkoba saat Tes Urine, Kajari Madiun Dicopot dari Jabatannya
"Kita akan cari kepala desa yang ikhlas, artinya mau sadar tanpa dipaksa. Jadi kita akan kumpulkan desa tersebut," ujar Arief.
"Jadi dalam waktu dekat kades, BPD, akan presentasi di sini (kantor), untuk menggali masalah dan potensi apa yang bisa untuk meningkatkan kesejahteraannya," tambah Arief.
Dia melihat potensi yang luar biasa di Kabupaten Madiun dan alokasi Dana Desa (DD) tahun 2020 persentase pemberdayaan dan pembinaan manusia harus lebih besar dibanding infrastruktur.
Baca Juga: Sampaikan Aspirasi, LSM PGI Gelar Orasi di Kantor Kejari Madiun
"Program inovasi kejaksaan ini karena kita melihat potensi yang luar biasa dan tahun 2020 DD prosentase dana untuk kegiatan pemberdayaan harus lebih besar dibanding pembangunan fisik," pungkas Arief. (hen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
