SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto berkunjung ke Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, Jumat (18/10) siang.
Di sela ceramah kebangsaan yang disampaikannya di hadapan para kiai, ustad, dan para santri, Hasto sempat menyindir kondisi Kabupaten Sidoarjo yang sepertinya tertinggal jauh dari Kota Surabaya.
Baca Juga: Hartono dari Fraksi PDIP Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto 2024-2029
"Padahal Surabaya dan Sidoarjo itu sama. Ideologinya sama, anggarannya juga sama-sama dari rakyat," cetus Hasto.
Salah satu yang membuat beda adalah pemimpinnya. Surabaya disebut dia sangat beda dan jauh lebih bagus berkat kepemimpinan Risma. "Di Surabaya, taman-taman sudah sangat bagus. Anak-anak muda bisa asyik bermain di taman dan sebagainya. Selokan, sungai, dan sebagainya juga bersih," terangnya.
Namun, kondisi berbeda di Sidoarjo. "Saya belum menemukan itu di Sidoarjo. Tadi pas perjalanan dari Surabaya ke Sidoarjo, perbedaan antara dua wilayah ini sangat terlihat sekali," ungkap dia.
Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024
Dia menyebut bahwa sejatinya Sidoarjo bisa jauh lebih maju, melampaui daerah-daerah lain di Jawa Timur. Bahkan di Indonesia.
Untuk menuju itu, disebutnya bahwa Sidoarjo butuh pemimpin yang lebih baik. "Pemimpin yang bisa memahami berbagai hal, terutama memahami masyarakatnya," pungkas Hasto. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News