BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - DPC PKB Bangkalan menggelar peringatan Hari Santri Nasional (HSN) dengan pengajian dan pembacaan sholawat nariyah sebanyak 4.444 kali yang dilaksanakan di Graha PKB Bangkalan, Selasa (22/10/2019) malam, pukul 19.00 WIB.
Tidak hanya pengurus DPC PKB Bangkalan, acara ini juga diikuti santri dan pemuda Bangkalan. Pembacaan sholawat nariyah sebanyak 4.444 kali untuk mendoakan kemakmuran dan kemajuan bangsa, serta untuk keunggulan santri Indonesia.
Baca Juga: Syafiuddin Ajak Kader PKB Berjuang Menangkan Pilkada Serentak 2024
Dalam kesempatan itu, Ketua DPC PKB Bangkalan Mondir Rofi'i beserta jajaran pengurus juga mengucapkan selamat atas dilantiknya Presiden terpilih Ir. Joko Widodo dan Wakil Presiden Prof. Dr. KH. Ma'ruf Amin.
Pelantikan presiden dan wakil presiden yang hampir bersamaan dengan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2019 ini menurut Mondir bisa menjadi momentum bagi santri untuk terus menggelorakan kecintaan terhadap NKRI.
"Perjuangam santri dalam mengisi kemerdekan tidak usah diragukan. Para kiai, santri, dan ulama menjadi garda terdepan mengusir penjajah, menjadi pioner bagi kemerdekaan Indonesia. Oleh karena itu, santri saat ini harus menjadi santri yang moderat dan toleran, santri yang unggul," ujar Mondir yang pernah menjabat wakil bupati periode 2013-2018 ini.
Baca Juga: Resepsi Hari Santri Nasional 2024, PCNU Tuban Sukses Gelar Haul Masyayikh dan PCNU Award 2024
Ia juga berharap, ke depan para santri lah yang mengambil alih berbagai peran di masyarakat, maupun di posisi-posisi strategis. "Di era digital, santri tidak cukup cakap di bidang agama saja, di bidang tekologi informasi, santri juga sudah saatnya menjadi garda terdepan. Apalagi mengingat RUU Pondok Pesantren Fraksi PKB yang menjadi inisiator," tukas Ra Mondir, sapaan akrabnya. (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News