BangsaOnline.com - Anggota Komisi I DPR Irine Yusiana Roba Putri menyesalkan stasiun RCTI
yang menyiarkan secara siaran live proses kelahiran isteri Anang
Hermansyah, Ashanty pada Minggu (14/11) kemarin. Politikus PDIP itu
menegaskan, frekuensi yang digunakan stasiun televisi seharusnya
digunakan untuk menyiarkan informasi publik yang lebih mencerdaskan dan
untuk kepentingan banyak orang.
"Menurut kami sekarang, korporasi
lupa kalau dia sedang meminjam akses publik. Ketika meminjam mereka
harusnya membangun masyarakat ke arah lebih baik," kata Irine kepada
wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/12).
Politisi PDIP itu
menyesalkan proses Asyanti melahirkan yang disiarkan secara langsung
melalui stasiun TV. "Ini mencederai kepentingan masyarakat," tegasnya.
Lebih
lanjut, kata dia, tidak ada urgensi yang sifatnya edukasi terhadap
publik akan siaran tersebut. Siaran langsung proses melahirkan tersebut
hanya tontonan yang menggelikan.
"Edukasi apa? Enggak ada edukasinya. Proses menggelikan, ada darah, melibatkan teriakan, menurut saya enggak etis!" tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News