Gerindra Kediri Gelar Fit and Proper Test Bakal Calon Bupati

Gerindra Kediri Gelar Fit and Proper Test Bakal Calon Bupati Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kediri, Arif Junaidi.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Setelah DPC PKB memperkenalkan bakal calon bupati dan wakil bupatinya yang akan diusung pada Pilbup Kabupaten Kediri 2020 ini, giliran DPC Partai Gerindra melakukan uji kelayakan terhadap bakal calon bupati yang mendaftar di partainya.

Adapun bakal calon yang hadir di Hotel Insumo Kota Kediri untuk mengikuti fit and proper test, Senin (13/1), adalah:

Baca Juga: Gerindra Yakini Dhito-Dewi Bisa Jadi Perpanjangan Tangan Pemerintah Pusat

1. Subani Surya Atmojo, S.P.

2. Ir. H. M. Insaf Budi Wibowo, S.H.

3. Dr. Sukma Sahadewa, S.H.

Baca Juga: Samakan dengan Pusat, Cabup Dhito Usung Program Makan Bergizi Bagi 30.000 Siswa PAUD di Kediri

4. H. M. Ridwan, S.Pd.

5. Drs. Masykuri, M.M.

6. Drs. H. Mujahid, M.M.

Baca Juga: Ketua DPC Gerindra Kota Kediri Komitmen Dukung Vinanda-Gus Qowim di Pilkada 2024

7. Drs. Rahmat Mahmudi, M.Si.

8. Tjeptjep Mohammad Yasien.

9. Supadi.

Baca Juga: Ketua Ranting Gerindra dan Relawan Katino-Ning Zidna Jalan Kaki Kediri-Jakarta untuk Bertemu Prabowo

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kediri, Arif Junaidi mengatakan bahwa sembilan bakal calon bupati Kediri tersebut akan mengikuti serangkaian tes yang dilakukan pihaknya.

"Setiap bakal calon akan mengikuti serangkaian tes meliputi tes wawancara, yaitu penyampaian visi dan misi, dilanjutkan psikotes," kata Arif.

Menurut Arif, setelah semua serangkaian tes selesai, pihaknya akan menggelar uji publik melalui Rakorcabsus. Dalam Rakorcabsus ini, pihaknya akan mengundang seluruh PAC.

Baca Juga: Pilwali Kediri 2024, Sekjen Gerindra Serahkan Rekomendasi ke Katino-Zidna

"Dari sembilan bakal calon tersebut akan dipilih maksimal 3 bakal calon yang selanjutnya dikirim ke DPP," kata Arif Junaidi di sela-sela pelaksanaan fit and proper test.

Terkait partai apa yang akan diajak berkoalisi mengingat Gerindra hanya mrmpunyai 5 kursi, Arif Junaidi menyebut pihaknya bisa berkoalisi dengan partai manapun.

"Untuk rekom diperkirakan turun bulan Februari 2020," tambahnya. (kdr1/ian)

Baca Juga: Mantapkan Diri Sebagai Bacawabup Kediri, Ari Purnomo Lanjutkan Safari Politik ke Golkar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO