TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sudah sepekan ini ular kobra meneror warga Kabupaten Tuban. Baik anakan ular kobra, maupun indukanya juga masuk ke permukiman warga.
Keberadaan hewan melata tersebut membuat warga resah. Mereka khawatir sewaktu-wakut digigit hewan berbisa itu.
Baca Juga: Rektor IIKNU Tuban Pastikan Kesiapan Lulusan Profesi Bidan dan Ners
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, Senin (20/1) menyebutkan, sementara ini sebanyak 3 lokasi ditemukan ular kobra. Pertama, ular kobra ditemukan di dalam sumur milik Anggi (24) warga Dusun Mandungan, Desa Widang, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Beruntung, ular kobra sepanjang 1 meter berhasil dievakuasi BPBD Tuban.
Kemudian, 1 indukan ular kobra dan 2 ekor anaknya juga meneror permukiman di Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Menurut keterangan warga sekitar, ular itu muncul sejak Sabtu (18/1) sore. Dari 3 ekor ular yang diburu warga, 1 di antaranya berhasil ditangkap.
Kemudian, pada Minggu (19/1) sore, ular kobra itu kembali muncul ke pemukiman warga. Beruntung warga kembali berhasil menangkap anakan ular kobra tersebut. Sedangkan, indukannya masih bisa kabur dan diduga bersembunyi di sarangnya.
Baca Juga: Warga Enggan Dievakuasi, Dandim Tuban Siagakan Prajurit TNI Bantu Warga Terdampak Banjir
"Akan tetapi, sampai saat ini warga masih was-was karena indukannya belum ditemukan dan masih berkeliaran," ujar Anggun Priyo Utomo (30) warga Desa Kesamben saat ditemui, Senin (20/1).
Warga berharap ada tindakan dari pemerintah terkait adanya ular kobra yang masuk ke permukimam warga. Warga meminta ada tindakan pembasmian terhadap keberadaan ular kobra ini.
"Semoga saja tidak ada korban adanya ular kobra ini," harapnya.
Baca Juga: Hakim PN Tuban Vonis Penebang Kayu Jati Milik Perhutani 10 Bulan dan Denda Rp500 Juta
Sementara titik ketiga, ada di Dusun Klampok, Desa Prunggahan Kulon, Kabupaten Tuban. Di lokasi ini, ditemukan 6 ular anakan kobra pada Senin (20/1) pagi. Ivan Bastian, warga setempat mengaku mengetahui munculnya ular setelah sholat subuh di dekat rumahnya.
Pada saat itu anakan ular sedang dibuat mainan oleh seekor kucing. Dari situlah, kemudian Ivan bersama tetangganya mencari ular yang lain. Dengan dibantu pawang, sebanyak 5 ular anakan kobra berhasil ditangkap.
"Sempat memanggil BPBD juga, tapi belum ketemu. Akhirnya memanggil pawang ular dan ditemukan 5 ekor anak ular kobra," ujar Ivan.
Baca Juga: Dua Hari, Dua Pohon Tumbang, Masyarakat Tuban Diminta Waspada
Ia menceritakan, sebelum ular berhasil ditemukan, pawang ular menabur garam, karbit, dan obat serangga di sekitar lubang yang diduga dijadikan sarang ular. Setelah beberapa waktu, anakan ular keluar dan berhasil ditangkap.
Kendati demikian, warga masih merasa cemas karena diperkirakan masih ada indukan. "Khawatir mas, karena di sini juga banyak anak-anak kecil," pungkasnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News