GRESIK, BANGSAONLINE.com - Musyawarah Cabang (Muscab) DPC PKB dijadwalkan digelar pada Maret tahun ini. Namun, sejauh ini DPP PKB Gresik belum memerintahkan untuk menggelar Muscab.
Hal ini disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB Kecamatan Kebomas, Akmad Zainudin Fuad kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (6/2). Menurut Fuad, kepengurusan DPC PKB Gresik di bawah pimpinan Moh. Qosim bisa diperpanjang jika tak ada desakan DPAC-DPAC untuk menggelar Muscab.
Baca Juga: PKB Tunjuk Syahrul Jadi Ketua DPRD Gresik, Tinggal SK PDIP yang Belum Turun
Sejauh ini, lanjut Fuad, DPAC-DPAC tak ada yang meminta untuk digelarnya Muscab. "DPAC-DPAC belum ada yang meminta Muscab," terangnya.
Fuad mengungkapkan, DPAC-DPAC saat ini masih konsen mengawal Moh. Qosim turun ke bawah (turba) untuk memberikan pembekalan dan penguatan organisasi hingga tingkat ranting. "DPC lagi konsen meelakukan konsolidasi," katanya.
Sebelumnya, sejumlah DPAC PKB se-Kabupaten Gresik menggelar rapat di rumah makan (RM) Joyo Hartono, Jalan Raya Lamongan, Kecamatan Kebomas. Yang hadir saat itu ketua dan pengurus DPAC Kebomas, Gresik, Kedamean, Wringinanom, Duduksampeyan, Balongpanggang, Benjeng, Manyar, Cerme, Driyorejo, Bungah, dan Menganti.
Baca Juga: Pilkada Gresik Dipastikan Calon Tunggal, Pasangan Yani-Alif Daftar ke KPU
Dalam pertemuan itu, mereka sepakat mendukung Moh. Qosim sebagai bakal calon bupati (bacabup) di Pilbup Gresik 2020. Pertimbangannya, Qosim dinilai sebagai kader terbaik PKB Gresik. Apalagi saat ini menjabat Wabup Gresik, dan sukses membesarkan PKB hingga pada Pileg 2019 memperoleh 13 kursi. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News