KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Memprihatinkan. Kata itulah yang pantas menggambarkan kondisi di sejumlah jalan berlubang di Kota Batu.
Berdasarkan hasil pantauan BANGSAONLINE.com di lapangan, salah satu jalan yang rusak cukup parah berada di jalur alternatif Malang-Batu, tepatnya di Jalan Raya Oro-oro Ombo, depan Batu Night Spectakuler (BNS) hingga depan JTP 2.
Baca Juga: DPUPR Kota Batu Rampungkan Pengaspalan Jalan Raya Oro-Oro Ombo dan Jalibar
"Wah, rusak parah mas. Pokoknya tidak nyaman lewat di jalur depan BNS dan di jalan raya depan Jatim Park 3," ungkap Zefany, warga Ngaglik yang juga pelajar SMA Negeri 2 Batu yang tiap hari melewati jalan rusak tersebut, Kamis (12/3).
Hal senada juga diungkapkan Anis, warga Kelurahan Temas. Menurutnya, kondisi jalan berlubang itu bisa membahayakan para pengendara. Sebab, tidak hanya banyak lubang, tapi aspal juga banya yang mengelupas.
Menanggapi hal ini, H. Sudiono, anggota Komisi C DPRD Kota Batu mengungkapkan, dinas terkait seharusnya segera cepat mengambil langkah untuk segera memperbaiki sebelum memakan korban.
Baca Juga: Sudah Telan Korban, Dewan Desak DPUPR Kota Batu Tuntaskan Jalan Tambal Sulam
"Daripada masyarakat nanti menanam pohon pisang di tengah jalan seperti tahun-tahun yang lalu, sebaiknya harus segera ada perbaikan. Apalagi Batu kota wisata sebagai barometer daerah lain," ujar politisi PKB ini.
Hal senada juga diungkapkan Didik Machmud, Wakil Ketua Komisi C. Menurutnya dinas terkait, dalam hal ini Dinas PUPR harus segera melakukan perbaikan karena sudah ada anggaran pemeliharaan jalan. "Saya berharap segera ada pembenahan karena sudah ada anggaran pemeliharaan jalan," terangnya.
H. Khamim Tohari, Ketua Komisi C juga menyampaikan hal serupa. Ia berharap DPUPR bisa memanfaatkan anggaran perbaikan jalan yang sudah tersedia.
Baca Juga: Cedera Tempurung Kepala Akibat Jatuh di Jalan Tambal Sulam, Solikin Hanya Dapat Rp 5 Juta
"Kalau bisa secepatnya dilakukan perbaikan. Jangan sampai ada kejadian yang tidak kita inginkan. Kan di dinas sudah ada anggaran perbaikan untuk jalan yang rusak seperti itu," tuturnya. (asa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News