KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Banyaknya orang yang punya riwayat kontak dengan pasien kedua positif Covid-19 di Kota Batu, menyebabkan grafik orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 di Kota Batu naik drastis. Hingga Sabtu (18/4) kemarin, jumlah OTG telah mencapai 91 orang. Padahal, pada Jumat (17/4) masih ada 57 OTG.
"Adanya peningkatan jumlah OTG di Kota Batu ini dikarenakan adanya riwayat kontak dengan pasien 02 positif Covid-19 di Kota Batu. Kebetulan, pasien kedua ini merupakan paramedis positif Covid-19 dari klaster pelatihan petugas kesehatan haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya," ujar M. Chori, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu, Minggu (19/4).
Baca Juga: Gelar Sosialisasi Pemungutan, Hitung dan Rekapitulasi Suara, Ini Harapan KPU Kota Batu
Ia menjelaskan, bertambahnya OTG di Kota Batu karena sebagian besar mereka adalah rekan kerja dari pasien konfirm 2. Namun, ia memastikan, saat ini 91 OTG tersebut dalam kondisi sehat. Bahkan, mereka telah melakukan rapid test dan isolasi mandiri.
"Untuk tambahan OTG ini telah dilakukan rapid test dan hasilnya negatif. Mereka juga melakukan isolasi mandiri sesuai prosedur selama 14 hari lamanya," terangnya.
Ia menambahkan, saat ini ada tambahan 1 pasien PDP dan yang bersangkutan telah dirawat di RS Karsa Husada. Sedangkan untuk data pasien terbaru lainnya hingga Sabtu (18/4) malam, meliputi 1.047 ODR, 139 ODP, 14 PDP, dan 2 positif dengan rincian 1 orang sembuh, dan 1 dirawat. (asa/rev)
Baca Juga: Beberkan Manfaat Car Free Day, Pj Wali Kota Batu Borong Dagangan UMKM untuk Panti Asuhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News