Positif COVID-19 di Gresik Bertambah 1 Orang, dari Desa Randuagung

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jumlah warga Kabupaten Gresik yang positif virus Corona (COVID-19) bertambah 1 orang, sehingga total menjadi 21 orang hingga Rabu (22/4). Pasien tambahan itu berasal dari Desa Randuangung, Kecamatan Kebomas. 

Hal ini disampaikan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali melalui keterangan tertulis yang dikirim ke BANGSAONLINE.com, Rabu (22/4).

Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean

Selain tambahan pasien positif, Ghozali juga menyampaikan adanya 2 pasian COVID-19 yang dinyatakan sembuh. Kedua pasien itu berasal dari Desa Randuboto Kecamatan Sidayu, dan Desa Kembangan Kecamatan Kebomas.

"Total pasien COVID-19 yang sembuh hingga saat ini menjadi 4 orang. Sedangkan dari 21 orang positif, 2 di antaranya meninggal, dan 15 dalam perawatan," ujar Ghozali.

Lanjut Ghozali mengungkapkan, bahwa tambahan 1 pasien positif dari Desa Randuagung bukan peningkatan status dari ODR, ODP, maupun PDP. Melainkan berawal dari OTG. Namun, saat ini pasien tersebut sudah dirawat di RS Gresik.

Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis

Untuk pasien dalam pengawasan (PDP), saat ini berjumlah 122 orang, dengan keterangan 5 meninggal. "Untuk orang dalam pemantauan (ODP) menjadi 1.082 orang, meninggal nihil," paparnya.

Selanjutnya, untuk orang dalam risiko (ODR) menjadi 956 orang, orang tanpa gejala (OTG) orang.

"Hingga saat ini, PDP terbanyak masih ditempati 3 kecamatan. Urutan pertama Kecamatan Kebomas 17 orang, kedua Manyar 15 orang, dan Gresik 14 orang," pungkasnya. (hud/rev)

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News