TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Kebijakan Pemerintah menerapkan social distancing dan physical distancing untuk menekan penyebaran virus Corona berdampak pada lesunya sektor ekonomi. Utamanya para pelaku usaha kecil dan pekerja informal yang mengandalkan pendapatan harian.
Melihat situasi ini, Nuri Yunita Sari, pengusaha properti di Trenggalek mendonasikan satu ton lebih beras untuk disalurkan kepada para pelaku usaha kecil dan pekerja harian yang terdampak dari adanya wabah Covid-19. Ia membagikan 200 paket bantuan, yang masing-masing berisi 5 kilogram beras.
BACA JUGA:
"Bantuan ini khusus kita berikan pada mereka yang memiliki usaha kecil dan pekerja informal yang terdampak langsung dari adanya wabah Covid-19 saat ini," kata Nuri di sela-sela membagikan beras di Desa Ngares, Kecamatan Trenggalek, Kamis (23/4).
Dalam menyalurkan bantuan ini, ia beserta tim langsung turun ke lapangan dan bertanya pada warga sekitar, tentang siapa saja pelaku usaha dan pekerja informal di wilayah tersebut.
Dari hasil masukan warga tersebut, Nuri mendatangi satu per satu dari mereka dan memberikan bantuan secara door to door. Selain itu, bantuan tersebut juga disalurkan kepada warga yang tidak terdaftar PKH (Program Keluarga Harapan), dan BNPT (Bantuan Pangan Non Tunai) serta janda tua yang sakit-sakitan.