GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Gresik terus naik.
Berdasarkan data Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik hingga Jumat (24/4), jumlah PDP bertambah menjadi 129 orang dengan rincian 5 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Ada kenaikan 3 orang dari hari sebelumnya," ujar Jubir Gugas Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali melalui keterangan tertulis yang dikirim ke BANGSAONLINE.com, Jumat (24/4).
Menurut Ghozali, PDP tersebar hampir di seluruh kecamatan se-Kabupaten Gresik, kecuali Sangkapura dan Tambak. Terbanyak ada di Kecamatan Kebomas, dengan jumlah 18 orang PDP. "Urutan kedua Kecamatan Manyar 16 orang, dan Gresik 15 orang," paparnya.
Sementara untuk pasien positif COVID-19 tetap 21 orang, dengan rincian 2 meninggal, 2 sembuh, dan 15 dalam perawatan di sejumlah rumah sakit (RS). Kemudian untuk orang dalam pemantauan (ODP) bertambah menjadi 1.088, dari sebelumnya 1.085.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
"Sedangkan untuk orang dalam risiko (ODR) 981, dan orang tanpa gejala (OTG) 160," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News