PONOROGO, BANGSAONLINE.com - ponorogo" rel="tag">Polres Ponorogo memperketat penjagaan check point di titik perbatasan Ponorogo, Jawa Timur - Wonogiri, Jawa Tengah, tepatnya di Desa Biting Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, Senin (27/4).
Hal ini menindaklanjuti keputusan pemerintah yang telah resmi melarang masyarakat untuk mudik lebaran, guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Ini Perbedaan Antara HMPV dan Covid-19
Kapolres Ponorogo, AKBP Arief Fitrianto mengatakan penjagaan check point ini dilakukan oleh petugas gabungan dari Polres, Pemkab, dan Kodim 0802 Ponorogo.
"Kami menempatkan anggota di tiap-tiap pos, baik antar kabupaten atau antar provinsi. Dan saat ini kita fokuskan di titik antar provinsi, yakni di jalur Ponorogo-Wonogiri," katanya.
"Kita melakukan penyekatan dan pemeriksaan secara ketat terhadap para pemudik. Aapa bila kita temukan pemudik dari Jakarta, akan kita suruh putar balik ke daerah asal perjalanan," terang Arief Fitrianto.
Baca Juga: Tak Ada Data, Keluarga Kiai Besari Minta Gus Miftah Tak Ngaku-Ngaku Keturunan Kiai Besari
Sementara hasil penyekatan yang pada Minggu (26/4) kemarin, ada 8 mobil dan 16 motor yang diminta putar balik. Sedangkan Senin (27/4) hari ini, ada 5 mobil berplat nopol B dan 2 sepeda motor yang diminta putar balik.
"Langkah ini akan kita lakukan terus-menerus, kita siapkan pos pengamanan berdiri selama 24 jam, dan anggota akan terus melakukan pemeriksaan secara intensif kepada para pemudik yang memasuki wilayah Jawa Timur," tegasnya.
Kapolres juga berharap dukungan dan kerja sama seluruh masyarakat untuk tidak mudik tahun ini.
Baca Juga: Tinjau Banjir Ponorogo, Pj Gubernur Adhy Fokuskan Evakuasi Warga dan Perbaikan Tanggul Jebol
"Tunda dulu mudiknya, gak perlu pulang dulu ke kampung. Silakan gunakan media sosial, maupun sarana lain untuk menjalin silaturahim dengan keluarga yang ada dikampung," pungkasnya. (nov/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News