Tambah 6 Orang, Konfirmasi Positif COVID-19 di Gresik Tembus 127 Kasus, 2 di antaranya Meninggal

Tambah 6 Orang, Konfirmasi Positif COVID-19 di Gresik Tembus 127 Kasus, 2 di antaranya Meninggal Data sebaran COVID-19 untuk tiap-tiap desa di Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jumlah kasus positif virus Corona (COVID-19) di Kabupaten kembali bertambah. Terhitung per hari Sabtu (23/5), warga yang dinyatakan positif COVID-19 bertambah 6 orang, sehingga total keseluruhan menjadi 127 pasien.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten , drg. Saifudin Ghozali mengungkapkan, dari tambahan 6 orang tersebut, 2 di antaranya telah meninggal dunia. Yakni pasien dari Desa Gadung yang meninggal di RS Surabaya, dan satu lagi pasien dari Desa Drancang Kecamatan Menganti, yang juga meninggal di RS Surabaya.

Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean

"Penambahan positif hari ini berasal dari klaster Surabaya, klaster Sidowungu, dan klaster Pabean," ujar Ghozali melalui keterangan tertulis yang disampaikan kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (23/5).

Sedangkan 4 pasien tambahan lainnya, 1 orang berasal dari Desa Karangrejo Kecamatan Manyar, 1 orang dari Desa Sidowungu Kecamatan Menganti, 1 orang dari Desa Mojopuro Gede Kecamatan Bungah, dan 1 orang dari Desa Sidowungu Kecamatan Menganti.

"Selain 2 positif meninggal, ada 1 pengurangan positif COVID-19 dari Desa Pongangan Kecamatan Manyar. Karena setelah kita tracing, alamat domislinya di Sidoarjo," terang Ghozali.

Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis

Dengan demikian, dari total 127 positif COVID-19, rinciannya 11 orang meninggal, 12 sembuh, dan 104 dalam perawatan.

Kemudian, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga bertambah menjadi 212, ada kenaikan 8 orang dari hari sebelumnya. Dengan rincian, 8 orang meninggal, 138 orang selesai pengawasan, dan 66 orang dalam pengawasan.

Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah menjadi 1.167, ada kenaikan 2 orang. Dengan rincian 1.012 selesai dipantau, dan 155 masih dipantau.

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar

"Untuk Orang Dalam Resiko (ODR) menjadi 1.132 orang, dengan rincian ODR lepas pengawasan 1.074 orang. Sedangkan untuk Orang Tanpa Gejala naik menjadi 240, ada tambahan 5 orang dari hari sebelumnya," pungkasnya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO