PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sempat dirawat secara intensif di rumah sakit, dua PDP di Kabupaten Pasuruan terdiri dari 1 orang perempuan (74) asal Kecamatan Beji, serta 1 orang laki-laki (68) asal Kecamatan Kejayan, dinyatakan meninggal dunia, pada Kamis (4/6/2020) kemarin.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya di sela-sela kegiatan, Jumat (5/6/2020) siang.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Anang Saiful Wijaya menjelaskan, PDP Warga Beji merupakan pasien RSUD Bangil yang datang pada Kamis (4/6/2020) pagi dengan diagnosis pneumonia. Setelah di-rapid test, hasilnya reaktif. Lantaran kondisinya kian memburuk, pasien ini meninggal dunia sekitar pukul 22.00 WIB.
"Setelah ada informasi meninggalnya pasien Warga Beji ini, petugas langsung melakukan pemulasaran jenazah sesuai protokol Covid-19. Selesai dimakamkan sekitar pukul 3 pagi tadi," kata Anang.
Adapun untuk PDP Warga Kejayan yang meninggal, lanjut Anang, merupakan pasien yang dirawat di rumah sakit swasta di Lawang. Ketika dirawat, yang bersangkutan mengeluh sesak napas dan batuk darah. Setelah dilakukan rapid test, hasilnya nonreaktif.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Selang beberapa jam dirawat, imbuh Anang, pasien ini dirujuk ke RSSA Malang kemarin sore sekitar pukul 14.30 WIB. Selain diobservasi dan dirawat, pasien ini juga di-swab.
"Hasil swab yang keluar menyatakan positif. Hanya saja, pasien ini tak bertahan lama dan akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 18.00 WIB," jelasnya.
"Hasil swab-nya keluar setelah 1 jam pasien meninggal dunia. Pasien ini dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. Seluruh proses pemulasaran dan pemakaman jenazah dilakukan sesuai protap Covid-19 yang ketat. Pemakaman selesai dilakukan pada Jumat pagi sekitar pukul 01.30 WIB," pungkasnya. (bib/par/zar)
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News